KORANJURI.COM – Pihak Universitas Pendidikan Nasional (UNDIKNAS) Denpasar mengkonfirmasi pembatalan uji publik yang sedianya mempertemukan paslon Cagub dan Cawagub Bali Koster-Giri dan Mulia-PAS, Kamis, 14 November 2024.
Rektor UNDIKNAS Prof. Nyoman Sri Subawa mengungkapkan, surat pembatalan dikirim pihak UNDIKNAS kepada tim Koster-Giri pada Rabu 13 November 2024. Surat tersebut bernomor 1088/II-4/UND/XI/2024 perihal Penyampaian Pembatalan Kegiatan Dialog Kebangsaan.
Surat tersebut ditandatangani oleh Rektor Undiknas Prof. Dr. Ir. Nyoman Sri Subawa.
“Kami berharap kedua paslon dapat hadir. Dialog ini kan seharusnya mempertemukan kedua belah pihak, sehingga agar tetap netral, acara ini kami batalkan,” kata Subawa.
Pihak UNDIKNAS menilai, ketidakhadiran satu paslon tidak memberikan keseimbangan yang diharapkan. Karena dialog kebangsaan dirancang untuk menghadirkan kedua paslon.
Pihak UNDIKNAS mengirimkan surat undangan bernomor 1071/II-4/UND/XI/2024 perihal permohonan sebagai pembicara dalam kegiatan uji publik. Surat itu dikirimkan pada 8 November 2024.
Pihak Koster-Giri telah menyanggupi dan meluangkan waktu untuk hadir pada sesi kedua pukul 11.50 hingga 15.30 WITA.
Rektor UNDIKNAS mengatakan, meski acara dibatalkan, pihaknya tetap menghormati keputusan dan menganggap hal tersebut sebagai bagian dari dinamika kampanye dalam Pilgub Bali.
“Kami ingin menjaga keutuhan acara ini sesuai dengan konsepnya. Kami tidak ingin ada pihak yang merasa tidak adil atau dirugikan,” ujar Subawa.
Sebelumnya, calon Gubernur Bali paslon nomor 2 Wayan Koster menerima tantangan diskusi Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Se-Bali Dewata Dwipa di Monumen Bajra Sandhi Renon, Minggu (10/11/2024).
Tantangan diskusi itu diposting di akun resmi Aliansi_BEM_Bali. (Way)