KORANJURI.COM – Novela Senli Kusumaningrum (17), atlet pencak silat dari Purworejo, baru saja meraih juara 1, dalam kejuaraan pencak silat UPY Cup 2017, antar pelajar SMA/sederajat se DIY-Jateng, memperebutkan piala Gubernur Yogyakarta. Atas prestasinya itu, Stenli mendapatkan piala dan piagam serta uang pembinaan.
Stenli turun di kategori tanding, kelas B Putri. Di kelas dengan 16 peserta itu, Stenli berhasil mengalahkan lawan-lawannya, hingga akhirnya menyabet juara 1. Dalam kejuaraan yang berlangsung di auditorium Universitas PGRI Yogyakarta, dari tanggal 12-15 September 2017 itu, Stenli mewakili perguruan Merpati Putih.
“Alhamdulillah, bisa juara, sehingga bisa membawa nama baik Purworejo,” ujar Stenli, Minggu (24/8).
Dalam kejuaraan tersebut, kata pelajar kelas XI-IPA SMA N 3 Purworejo itu, dari Purworejo mengirimkan 17 atlet. Namun hanya dia yang menyabet juara 1 di kelas B, dan temannya, Novita, yang meraih juara 2 di kelas C. Atas prestasinya itu, Stenli mengaku sangat bangga.
Stenli, merupakan atlet pencak silat berpotensi. Putri ketiga pasangan Bin Sudarmanto (Kepala Desa Wangunrejo, Banyuurip) dan Asih Indriasari ini, sudah menunjukkan prestasinya sejak SMP.
Pemilik tinggi 155 cm dan berat 48 kg ini, pernah mengikuti kejuaraan POPDA saat SMP. Di tahun 2017 ini, Stenli meraih juara 1 pencak silat di kejuaraan POPDA tingkat Kabupaten Purworejo, dan mewakili Purworejo di tingkat Propinsi.
Pemegang sabuk balik dua Merpati Putih ini, juga pernah meraih juara 3 di kejuaraan Championship Yogyakarta beberapa waktu lalu. Di bawah bimbingan pelatih Muhammad Ali Masudin, dan gemblengan sang ayah, Stenli terus giat dan tekun berlatih. Atlet pencak silat berpotensi ini, bertekad akan meraih prestasi ke tingkat yang lebih tinggi lagi.
“Kita berharap, Stenli bisa berprestasi di tingkat nasional,” ujar Bin Sudarmanto, yang selalu mendukung putrinya itu. (Jon)