Kostum Grup Band Punk ‘Bring Me the Horizon’ Jadi Ciri Khas Komplotan Perampok AKAP

oleh
Dua dari lima pelaku perampokan Swalayan di Taman Sari, Jakarta Barat, tewas diterjang timah panas petugas - foto: Istimewa

KORANJURI.COM – Aksi perampokan sebuah minimarket di Taman Sari Jakarta Barat viral di media sosial. Terlihat seorang wanita penjaga minimarket ditodong oleh perampok pada Selasa (26/5/2020).

Pelaku menodong penjaga minimarket dan meminta diarahkan ke brangkas tempat menyimpan uang. Para pelaku berhasil merampok uang senilai Rp 18 juta dan melarikan diri.

Dalam setiap aksinya, ciri khas dari para pelaku yang menyebut dirinya kelompok Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) ini, selalu mengenakan kostum grup band punk asal Sheffield, Britania Raya ‘Bring Me the Horizon’.

“Sebelum melakukan aksi, para pelaku mencari target lokasi yang ditentukan dengan cara masuk ke minimarket, lalu berpura-pura sebagai pembeli,” jelas Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat Kompol Teuku Arsya, Jumat, 5 Juni 2020.

Aksi perampokan itu diketahui terjadi pada pagi hari saat minimarket baru saja buka. Ada tiga orang pelaku yang melakukan aksi perampokan. Mereka membawa mobil yang menunggu di luar lokasi target.

Teuku Arsya Khadafi menerangkan, kasus perampokan tersebut berhasil diungkap berkat kerja keras tim gabungan dari Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Barat dibawah pimpinan Kanit Krimum Iptu Dimitri Mahendra dan Unit Reskrim Polsek Metro Taman Sari dibawah pimpinan Kanit Reskrim Kompol Dicky Fertofan.

“Agar tidak terulang lagi kejadian yang sama, kedepan kami akan melakukan kordinasi dengan pihak minimarket untuk meningkatkan penjagaan mandiri,” jelasnya. (Bob)

KORANJURI.com di Google News