Satu Lagi, PDP Covid-19 di Purworejo Meninggal Dunia

oleh
dr Darus, Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Corona (Covid19) Kabupaten Purworejo - foto: Sujono/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – PDP ini diketahui seorang pemudik dari Karawang yang merupakan warga Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo. Pasien meninggal dunia di RSUD dr Tjitrowardojo Purworejo, Sabtu malam (28/03/2020).

Dengan meninggalnya PDP berusia 30 tahun ini, jumlah PDP Covid-19 yang meninggal di Purworejo, menjadi dua orang. Setelah sebelumnya, pasien serupa yang merupakan warga Kecamatan Bayan, juga meninggal dunia.

“Korban tercatat sebagai pasien dalam pengawasan (PDP) Pemudik, bukan PDP Purworjo. Namun kematiannya menambah jumlah PDP meninggal di Kabupaten Purworejo,” jelas Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Corona (Covid19) Kabupaten Purworejo, dr Darus, Minggu (29/3).

Diinformasikan, bahwa korban merupakan pasien post opname di RS Dewi Sri Karawang dengan diagnosis yang tidak diketahui keluarga.

Pasien, ungkap Darus, datang dari Karawang dan berobat di Puskesmas Gebang pada hari Kamis (26/03/2020), dengan keluhan sesak nafas dan deman.

Korban, dicatat sebagai ODP dan diminta mengisolasi diri di rumah.
Sabtu (28/3) malam, pasien dirujuk oleh Puskesmas Gebang ke UGD RSUD Tjitrowardojo karena panas dan penurunan kesadaran.

Pukul 22.10 pasien masuk UGD dengan penanganan dan pemeriksaan penunjang laboratorium, EKG dan rontgen dada. Pukul 23.00 pasien henti nafas dan henti jantung, serta dinyatakan meninggal dunia.

“Hasil rontgen dinyatakan normal, sedangkan hasil laborat cenderung ke infeksi virus,” terang Darus.

Pihak RSUD kemudian menghadirkan Forkopimcam Gebang dan keluarga, untuk menginformasikan tentang tatalaksana penghormatan dan pemakaman jenazah.

Meski warga tersebut masuk kategori PDP, namun belum ada hasil laboratorium yang menyatakan positif Covid-19.

“Namun untuk mengantisipasi segala kemungkinan, pemakaman dilakukan sesuai protokol pemakaman korban Covid-19,” jelas Darus.

Berdasarkan data per tanggal 29 Maret 2020 pukul 14.30, tercatat ODP berjumlah 501 orang, 29 orang telah selesai dan 472 orang masih dipantau. PDP berjumlah 17 orang, 8 orang sembuh, 7 orang masih dirawat dan 2 orang meninggal. (Jon)

KORANJURI.com di Google News