KORANJURI.COM – Bank Indonesia membuka tempat penukaran uang di destinasi wisata Pantai Kuta. Pemilihan pantai Kuta tak lepas dari ikon destinasi wisata favorit saat liburan panjang.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Bali Erwin Soeriadimadja mengatakan, penukaran uang di tempat tujuan wisata bukan semata-mata untuk menyambut hari raya lebaran saja.
Namun, Bank Indonesia ingin memberikan jaminan ketersediaan uang yang beredar di masyarakat dalam jumlah cukup, pecahan sesuai, tepat waktu, dan dalam kondisi layak edar pada periode libur panjang.
“Ketersediaan yang beredar dengan tetap memperhatikan kebijakan non tunai. Tempat penukaran uang di pantai Kuta jadi rangkaian kegiatan semarak rupiah ramadhan dan berkah Idul Fitri (Serambi),” kata Erwin, Rabu, 27 Maret 2024.
Diperkirakan, kebutuhan uang pada periode Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri 2024 mencapai Rp3,27 triliun. Jumlah itu tersedia dalam berbagai pecahan.
Jika dibandingkan dengan ramadhan tahun lalu, kebutuhan pecahan rupiah tahun meningkat 1,6% .
Di seluruh Bali disediakan 208 titik tempat penukaran uang baru. Bank Indonesia bekerja sama dengan perbankan dalam membuka stan layanan penukaran pecahan rupiah baru.
Dengan tersedianya layanan penukaran uang baru di Pantai Kuta, Erwin berharap mampu mendorong pertumbuhan ekonomi.
“Antusiasme masyarakat sangat tinggi, jumlah penukar mencapai ratusan orang dan uang yang ditukarkan mencapai lebih dari Rp500 juta,” jelas Erwin. (Way)