KORANJURI.COM – SMA Negeri 2 Tabanan menjadi satu-satunya sekolah negeri di Kabupaten Tabanan yang menyelenggarakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Hal itu ditegaskan oleh Ketut Astawa atas seijin Kepala SMA Negeri 2 Tabanan, I Wayan Samba. Menurut Astawa, sekolahnya telah dipilih oleh pemerintah pusat untuk menyelenggarakan ujian nasional berbasis komputer itu.
Meski dikatakan Astawa, sampai saat ini masih ada kekurangan 30 unit komputer dari 150 unit yang dibutuhkan. Dengan jumlah siswa sebanyak 444 orang, UNBK nanti akan dilakukan dengan tiga gelombang, pagi, siang dan sore.
“Dana pusat yang sudah kita terima untuk UNBK ini Rp 200 juta. Sudah kami belanjakan dan masih kurang 30 unit komputer,” jelas Astawa, Senin, 11 Januari 2016.
Untuk mengatasinya, pihaknya akan menyewa sejumlah komputer untuk mensukseskan UNBK yang baru pertama diadakan di sekolah itu. Diakui juga, anggaran untuk menyewa kekurangan sarana komputer belum terpenuhi. Namun pihaknya optimis mencarikan celah anggaran yang memungkinkan untuk menutupi kekurangan komputer.
Astawa menyatakan, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Tabanan menyarankan untuk memanfaatkan kekurangan komputer di sekolah lain yang tersedia. Penjajagan dilakukan di SMK Negeri 1 Tabanan namun menurut Astawa, disana juga terkendala dengan server.
BACA JUGA: Juara I LKKBC, SMA Negeri 2 Tabanan Melaju Ke Tingkat Provinsi
“Setelah kami jajagi di SMK 1, ternyata disana server tidak ada. Jadi percuma juga kalau kita harus beli server,” jelas Astawa.
Pelaksanaan UNBK di sekolah itu nantinya akan dikelola secara maksimal sesuai arahan yang sudah ada. Astawa menyebutkan, persiapan demi persiapan sudah dilakukan mulai sekarang sehingga pada pelaksanaannya nanti UN dengan metode baru tersebut akan terlaksana dengan baik.
Sementara, Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Kabupaten Tabanan, I Putu Santika juga menyebut, SMA Negeri 2 Tabanan menjadi satu-satunya Sekolah Menengah Umum yang menyelenggarakan computer based test.
“Ada empat sekolah di Tabanan yang menyelenggarakan UNBK, SMA 2, SMKN 1, SMKN 2 dan SMKN 3,” kata Putu Santika.
Menurut Santika, semua siswa yang sekolahnya ditunjuk mengadakan UNBK nantinya akan mendapatkan pelatihan terlebih dulu. Mengikuti kebijakan provinsi, Kabupaten Tabanan meniadakan tryout untuk Ujian Nasional 2015/2016. Ujian Nasional sudah tidak lagi menjadi penentu kelulusan.
way