KORANJUR.COM – UNBK tingkat SMP hari dlini digelar secara serentak di seluruh Indonesia. Namun di sesi pertama, muncul kendala dengan putusnya koneksi antara server pusat dengan server lokal.
Kendala teknis itu terjadi sekitar pukul 9.15 wita atau menjelang UNBK sesi pertama berakhir. Dari pantauan Koranjuri.com, di SMP Negeri 4 Denpasar, siswa terpaksa harus menunggu perbaikan server.
Situasi itu, telah berjalan selama 15 menit namun juga belum teratasi. Kepala SMP Negeri 4 Denpasar, I Wayan Dhania mengatakan, kendala itu bukan menjadi ranah sekolah. Dalam penyiapan UNBK, pihaknya sudah melakukan secara maksimal.
“Ini kendala teknis dari pusat, mudah-mudahan cepat terselesaikan. Terkait hilangnya waktu, kami berharap ada kebijakan khusus sehingga tidak ada yang dirugikan,” jelas Wayan Dhania, Senin, 23 April 2018.
Putusnya koneksi server itu, diawali dengan munculnya tanda peringatan di layar komputer server lokal. Kemudian, diputuskan agar siswa tidak logout dari perangkatnya. Hal itu, kata Dhania, untuk menghindari hilangnya data pekerjaan siswa.
Wayan Dhania memperkirakan, putusnya hubungan server ini bisa terjadi di seluruh Indonesia. Namun, kendala itu pertama kali diberitahukan oleh pejabat dari Dinas Pendidikan Kota Denpasar.
UNBK di SMP Negeri 4 Denpasar diikuti 441 siswa dengan menggunakan 4 ruangan UNBK. Setiap ruangan diisi 37 siswa yang mengikuti tiga sesi ujian. UNBK di sekolah yang berlokasi di jalan Gunung Agung Denpasar itu digelar secara mandiri.
“Kami tidak menginduk di sekolah lain. Perangkat komputer kami sediakan sendiri,” jelas Wayan Dhania. (Way)