UPMI Bali Buka Program Diploma Pariwisata

oleh
Rektor Universitas PGRI Mahadewa Indonesia (UPMI) Bali Prof. Dr. Drs. I Made Suartha, SH., M.Hum. - foto: Istimewa

KORANJURI.COM – Universitas PGRI Mahadewa Indonesia (UPMI) Bali membidik prodi baru untuk pendidikan pariwisata. Tahun ini, kampus yang dulu bernama IKIP PGRI Bali itu membuka basic level D1 dan D2.

Rektor Universitas PGRI Mahadewa Indonesia (UPMI) Bali Prof. Dr. Drs. I Made Suartha, SH., M.Hum. mengatakan, prodi pariwisata itu bekerja sama dengan South Hills.

“Khusus untuk pendidikan pariwisata ini kami namakan ‘South Hills UPMI Bali College’,” kata Made Suartha, Jumat, 26 Januari 2024.

Untuk program Diploma 1 kelas yang dibuka adalah, Front Office, Food and Beverages (F&B) Service dan F&B Product (Cullinary). Sedangkan, untuk program D2 yakni, F&B Division dan Room Division.

Pendidikan pariwisata South Hills UPMI Bali College juga membuka Private Class untuk Front Office, F&B Service, Housekeeping, Digital Marketing, F&B Product (Cullinary).

“Tamatannya akan dibantu diarahkan ke dunia kerja, misalnya ke kapal pesiar dan tahun ini sudah dimulai program diploma pariwisata itu,” kata Made Suartha.

Program pariwisata ini sangat linier dengan kondisi Bali sebagai destinasi wisata dunia. Made Suartha melihat, selama ini belum ada sarjana pendidikan pariwisata.

“Kita sepakat kedepan akan melahirkan program S1 pendidikan pariwisata, jadi tidak akan menggabungkan praktisi dengan akademisi,” jelasnya.

Kebutuhan pengajar di kampus banyak dilakukan oleh praktisi dan sarjana murni yang diangkat menjadi pengajar. Dalam proyeksi ke depan, UPMI Bali mengarahkan pembukaan prodi baru yakni, sarjana pendidikan pariwisata.

“Selama ini belum ada akademisi di bidang pendidikan pariwisata, yang ada praktisi atau pengajar yang diangkat dari sarjana murni kemudian mengikuti pendidikan guru,” jelas Rektor UPMI Bali.

“Kita selalu berinovasi sesuai pangsa pasar, dimana tidak ada, kita akan coba adakan disini,” tambahnya. (Way)

KORANJURI.com di Google News