KORANJURI.COM – SMK Kesehatan Purworejo, memberikan reward atau penghargaan pada siswa-siswinya yang berprestasi. Penghargaan tersebut, diberikan dalam sebuah upacara bendera, Senin (07/02/2022).
Penyerahan penghargaan atau reward dilakukan oleh Kepala Sekolah Nuryadin, S
Sos, M.Pd, disaksikan para peserta upacara.
Mereka yang berprestasi ini, Fajar Retno Yulianti, XII Keperawatan 3, yang berhasil meraih juara 1 LKS Keperawatan Kabupaten Purworejo tahun 2022, Arum Setiawati, XII Farmasi 2, peraih juara 1 LKS Farmasi Kabupaten Purworejo tahun 2022, Alfi Ainun Naja, XI Keperawatan 3, juara 2 LKS Keperawatan Kabupaten Purworejo tahun 2022.
Meraih juara 2 Kompetisi Murottal dan Saritilawah Semesta tingkat Nasional oleh Tim Sakuba (Zahrotul M, Hafni Maulida, Lutviana A, Risma Saputri, Kafa Fardatunna S), dan juara 3 Turnamen Mitra Event Organizer Trofeo Futsal oleh Tim Saka Futsal (Dinda, Erma, Evi, Lulu, Mutia, Cahaya, Desta, Nazhifa, Rinjani, Shinta, Nadila).
Heni Ria Agustin, S.Pd, staf Waka Kesiswaan SMK Kesehatan Purworejo usai penyerahan penghagaan reward berharap, semoga prestasi ini tetap bertahan dan diikuti oleh siswa siswi yang lain dan ini sebagai bahan motivasi untuk terus berkarya lagi pada lomba-lomba yang sesuai bidangnya.
“Mohon doanya untuk anak-anak kami yang akan maju ke tingkat provinsi terutama untuk LKS Keperawatan LKS Farmasi,” kata Heni.
Arum Setiawati, siswa peraih juara 1 LKS Farmasi merasa senang sekali atas pemberian penghargaan tersebut. Dia berharap dapat memberikan yang terbaik untuk lomba LKS tingkat provinsi nanti, dan minta doa untuk semua agar dilancarkan
Rasa kegembiraan juga diungkapkan Nuryadin, selaku Kepala SMK Kesehatan Purworejo. Atas nama sekolah, dia merasa bangga dan bahagia, karena di awal semester 2 ini, siswanya meraih prestasi di berbagai lomba.
“Khusus untuk lomba LKS, Alhamdulillah kita pada posisi no 1 terus, ini membuktikan bahwa SMK Kesehatan Purworejo, diantara SMK-SMK yang memiliki jurusan keperawatan dan farmasi, masih pada posisi no 1,” ujar Nuryadin.
Dia berharap, dampak dari ini tentu, memberi semangat pada siswa dan guru untuk lebih bersemangat lagi, lebih belajar lagi untuk lebih meningkatkan prestasinya.
Tentu dampak berikutnya diharapkan, kalau ada warga masyarakat Purworejo lulusan SMP dan MTs, bisa daftar di SMK Kesehatan Purworejo.
“Ini membuktikan bahwa potensi anak-anak kita itu beragam dan mereka bisa berkiprah dan mendapatkan juara di level kabupaten, provisi maupun nasional. Reward yang diberikan, berupa bea siswa SPP, yang besarannya sesuai tingkat kejuaraan yang diraihnya,” pungkas Nuryadin. (Jon)