KORANJURI.COM – Hingga kini, pihak kepolisian masih memburu AY (55), terduga pelaku pembunuhan terhadap Wira Akhadiyati (33) warga Desa Kedungkamal, Kecamatan Grabag, Purworejo, yang ditemukan bersimbah darah pada Minggu (31/10/2021) pagi.
Hal itu dijelaskan oleh Kapolres Purworejo, melalui KBO Satreskrim Iptu Bruyi Rohman Warsito, SH, MH, Rabu (03/11/2021).
Menurut Bruyi, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan guna melakukan penangkapan terhadap tersangka, dengan melakukan pemetaan-pemetaan untuk mengetahui keberadaannya.
“Karena di Purworejo, tersangka ini nomaden, selalu berpindah-pindah tempat, dan tidak ada tempat tinggal yang pasti,” jelas Bruyi, didampingi Kasubbag Humas Iptu Madrim.
Dijelaskan pula, bahwa tersangka yang berprofesi sebagi buruh serabutan, sesuai alamat di KTP tercatat sebagai warga Desa Secang, Ngombol.
“Kami himbau pelaku untuk menyerahkan diri, atau kita jemput secara baik-baik,” ujar Bruyi.
Korban sendiri, yang berprofesi sebagai guru wiyata bakti di sebuah SMP negeri di Grabag ini, ungkap Bruyi, mengalami luka karena tusukan benda tajam.
Sesuai hasil labfor ada 9 titik luka di perut, lengan, kaki, dan beberapa bagian tubuh lainnya, dan mengalami pendarahan hebat karena tusukan mengenai jantung. Untuk barang bukti, hingga saat ini belum juga ditemukan.
Untuk ibu korban, Rofingatun (66), saat kondisinya makin membaik dan sudah sadar. Dia masih menjalani perawatan di rumah sakit.
“Terkait beredarnya informasi kalau tersangka sudah tertangkap di daerah Gombong, itu tidak benar atau hoax. Hingga saat ini, pelaku masih dalam pengejaran polisi,” pungkas Bruyi. (Jon)
