KORANJURI.COM – Bekerjasama dengan SMPN 34 Purworejo, Stasiun Geofisika Banjarnegara mengadakan Sosialisasi Mitigasi Gempabumi dan Tsunami, yang dikemas dalam kegiatan ‘BMKG Goes to School 2021’.
Sosialisasi yang berlangsung Rabu (29/09/2021) itu, diikuti oleh 25 perwakilan siswa dan beberapa guru pendamping. Sebagai narasumber dari sosialisasi ini, Ekalia Ardenti, S.Si dan Berlian Utaminingttas, S.Tr. Keduanya merupakan petugas dari Stasiun Geofisika Banjarnegara.
Kegiatan BMKG Goes to School yang berlangsung dari jam 09.00 hingga 11.30 WIB itu, dibuka oleh
Widi Harissandi, S.Si, mewakili Kepala Stasiun Geofisika Banjarnegara, Setyoajie Prayoedhie.
Usai sosialisasi, Kepala SMPN 34 Purworejo Kasinah, S.Pd, M.M menyampaikan, sebelum sosialisasi dilakukan, siswa peserta melakukan pre test, mengerjakan soal tentang BMKG sepengetahuan mereka. Setelah mengikuti sosialisasi, para peserta ini mengerjakan post test.
“Di tengah sosialisasi, juga ada pemutaran video tsunami dan simulasi di luar ruangan. Disimulasikan terjadi gempa dengan kekuatan besar yang menimbulkan tsunami,” jelas Kasinah.
Dalam simulasi, kata Kasinah, siswa keluar menuju titik kumpul di halaman. Dalam skenario simulasi juga ada orang yang terluka. Petugas dari Stasiun Geofisika Banjarnegara menjelaskan bagaimana cara menghadapi gempa tersebut, mengevakuasi dan sebagainya.
“Materi secara keseluruhan, memperkenalkan mitigasi gempabumi dan tsunami pada siswa, karena sekolah kita ada di tepi pantai. Untuk mengantisipasi jika terjadi bencana tersebut, kita tahu langkah yang harus dilakukan, meski hal itu tidak kita harapkan,” jelas Kasinah.
Dengan sosialisasi ini, menurut Kasinah, bisa menambah wawasan tentang Gempabumi dan tsunami, serta langkah-langkah mitigasinya atau cara mengatasinya
Diharapkan, setelah mengikuti sosialisasi, siswa peserta bisa menularkan pengetahuannya pada siswa lainnya
“Kalau nanti ada lagi kegiatan BMKG Goes to School, kita berharap semua siswa bisa ikut,” pungkas Kasinah. (Jon)