KORANJURI.COM – 9 guru SMPN 15 Purworejo menerima penghargaan Satyalancana Karya Satya dari Presiden RI. Secara simbolis, Kepala SMPN 5 Purworejo Drs. Wahyudi Waluyojati, MM.Pd, Kamis (17/08/2023), menyerahkan Penganugerahan Tanda Kehormatan Satyalancana Karya Satya tersebut berdasarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 115/TK/Tahun 2022.
Kesembilan guru penerima penghargaan ini, Drs. Wahyudi Waluyojati, MM.Pd., Siti Anifah, M.Pd., Siti Khiliyah, Sukini, Supriyono, S.Pd., Winestri Puji Swetika, S.Pd., M.Pd., Sutrismi, S.Pd., Titis Yuniasih, S.Pd., dan Siti Saudah, S.Pd.I., MM.Pd.
Wahyudi menjelaskan, bahwa Satyalancana Karya Satya ini diberikan sebagai penghargaan kepada PNS yang telah bekerja dengan penuh kesetiaan kepada Pancasila, Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945, negara dan pemerintah.
“Serta dengan penuh pengabdian, kejujuran, kecakapan, dan disiplin secara terus menerus paling singkat 10 (sepuluh) tahun, 20 (dua puluh) tahun, atau 30 (tiga puluh) tahun,” jelas Wahyudi, Selasa (22/08/2023).
Lebih lanjut disampaikan, dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan RepublIk Indonesia yang ke 78, SMPN 5 Purworejo memiliki agenda kegiatan berupa Upacara Bendera di Alun-Alun Kutoarjo yang diikuti oleh Kepala Sekolah, 25 guru beserta 60 peserta didik.
Sementara itu guru dan karyawan serta peserta didik yang tidak ikut upacara bendera di Alul-Alun Kutoarjo mengikuti upacara bendera yang diadakan oleh sekolah bersama bapak-ibu guru dan karyawan yang tidak bertugas.
Upacara yang berlangsung di sekolah bertugas sebagai pembina upacara Waka Kurikulum, Moh. Nursodiq, M.Pd., yang dalam sambutannya membacakan sambutan Bupati Purworejo.
Pada kesempatan tersebut pembina upacara juga mengajak seluruh peserta upacara untuk berbuat yang terbaik untuk bangsa sesuai dengan tema “Terus Melaju untuk Indonesia Maju”.
Usai upacara bendera Kepala Sekolah bersama guru dan karyawan mengikuti live streaming detik-detik proklamasi di Istana Negara, dilanjutkan dengan walimatus tasyakur atas kemerdekaan yang berusia 78 tahun.
“Kita mengajak seluruh warga sekolah untuk terus berbenah diri melalui keteladanan dan peningkatan profesionalitas dalam mengantarkan anak bangsa, agar siap menerima tongkat estafet kepemimpinan menuju Indonesia emas 2045,” pungkas Wahyudi. (Jon)
Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS
