Staso Prasetyo, Putra Didi Kempot Launching Klip Video Pepujaning Ati

oleh
Staso Prasetyo, putra Didi Kempot di dampingi ibundanya, Dian Ekawati dan Managemen Relink24T saat meluncurkan video klip lagu Pepujaning ati di kanal youtube - foto : Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Klip video lagu ‘Pepujaning Ati’ ciptaan Staso Prasetyo, putra sulung Didi Kempot dengan Dian Ekawati, Minggu siang (7/6/2020) secara resmi diluncurkan di kanal youtube.

Peluncuran video klip itu ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Staso Prasetya di sebuah rumah makan di daerah Kartasura, disaksikan Ibunda tercintanya beserta seluruh tim managemen Relink24 T.

Kepada awak media, Staso mengungkapkan kebahagiannya bisa mengikuti jejak ayahnya, almarhum Didi Kempot, yang tenar sebagai maestro lagu campursari.

Lagu tersebut, kata Staso, ditulis tahun 2018, namun baru tahun 2020 video klipnya dibuat. Selain klip Pepujaning Ati, rencananya akan menyusul empat lagu lainya yang diproduksi bersama managemen Relink24T.

Yang istimewa dalam pengambilan klip video ‘Pepujaning Ati’ ini, lokasi syuting mengambil latar belakang bangunan Heritage.

“Lokasi video klip ini menguatkan karakter asli sejarah masa silam di Surakarta, sebagai kota budaya,” jelas Agung Nugroho, mewakili managemen Relink24T.

Dian Ekawati, ibunda Staso Prasetya mengungkapkan kebahagiannya bisa mendampingi putranya. Ia teringat masa-masa bahagia saat masih bersama mendiang suaminya, Didi Kempot, ketika syuting video klip stasiun balapan.

“Lagu stasiun Balapan merupakan kenangan istimewa bagi saya,” kata Dian Ekawati.

Bagi Dian, keluar masuk studio rekaman menawarkan lagu-lagu campursari bersama mendiang suaminya, merupakan kenangan yang sampai saat ini tidak bisa ia hapus dalam ingatannya.

Kenangan yang menurut Dian, sebenarnya penuh perjuangan, sebelum suaminya tenar dan di puncak popularitasnya mendapatkan julukan godfather of broken heart. (JK)

KORANJURI.com di Google News