KORANJURI.COM – Sekitar 150 musisi bakal memeriahkan Music Celebration yang akan diadakan di creative hub Rumah Tanjung Bungkak (RTB), jalan Hayam Wuruk, Denpasar pada 27-28 Januari 2024.
Rudolf Dethu dari Rumah Tanjung Bungkak mengatakan, musisi yang akan tampil berasal dari berbagai genre mulai rock, jazz, folk, reggae, world music, hingga elektronik/DJ.
“Kehadiran genre yang beragam mencerminkan semangat inklusivitas dan keberagaman musik di Music Celebration 2024,” kata Rudolf Dethu.
Perayaan musik itu digagas oleh Anak Agung Anom Darsana dari Serambi Art Antida dan telah berlangsung sejak tahun 2011. Selama lebih dari satu dekade music celebration digelar, pelaksanaan tahun 2024 ini menjadi event yang terbesar.
“Tahun ini paling besar karena banyak support dari teman-teman. Kalau sebelumnya ada kendala terutama tempat, dan di RTB ini selebrasinya semakin terasa karena tempatnya cukup luas,” kata Anom Darsana di Denpasar, Rabu, 24 Januari 2024.
Music celebration akan menggunakan tiga panggung di atas lahan seluas 60 are atau sekitar 6000 m2. Ratusan musisi ini akan manggung di areal amphitree untuk jazz session, backyard yang merupakan panggung konser dan bunker sebuah gedung pertunjukan menyerupai indoor concert hall.
“Selama dua hari pelaksanaan, setiap hari ada sepuluh musisi yang tampil di setiap panggung,” kata Anom Darsana.
Mantan presenter televisi nasional Sandrina Malakiano melalui Yayasan Bali Wariga memberikan dukungan penuh kegiatan itu. Menurutnya, Bali memiliki aset yang besar. Banyak musisi nasional hingga internasional menggelar perhelatan di Bali.
“Bali harus diakui pusat dari skena musik. Music celebration ini jadi aset yang dimiliki Bali sebagai tuan rumah yang dihargai dengan segala prestasinya. Kita harus jaga betul apa yang disuguhkan, kita harus bikin hidup,” kata Sandrina.
Musisi dan band Indie yang akan tampil diantaranya Astera, Ary Juliyant, Deep Sea Explorer, DJ Evie, Galiju, Kai Mata, Made Mawut, Modjorido, Navicula, Nobeleaf, Prabumi, Rhythm Rebels, Soul n Kith, The Hydrant, The Jigs, dan The Munchies.
Pentolan grup band Navicula Gede Robi mengatakan, apa yang disajikan dalam music celebration menjadi bagian dari gerakan global kampanye krisis iklim. Aktifis sosial itu menekankan bahwa musik berkontribusi terhadap gerakan peduli terhadap iklim.
“Maka dari itu, penonton membawa tumbler sendiri untuk mengurangi produksi sampah plastik,” kata Robi yang hadir bersama gitaris Navicula Dadang Pranyoto.
Sementara, musisi jazz asal Bali Kristian Dharma akan tampil dalam sesi jam bersama musisi jass lain seperti Yuri Mahatma & Astrid Sulaiman, Gaya3brothers, Kanhaiya, Boogie Prastyo, Balawan, Andien Pazmail Quartet, Kevin Suwandi, Sela, Jaklime, Kristian Trio, dan Rason.
Music Celebration ini terbuka dan gratis untuk umum yang dimulai pukul 16.00 WITA pada Sabtu dan Minggu, 27-28 Januari 2024. (Way)