KORANJURI.COM – Kunjungan ke destinasi wisata sawah berundak Jatiluwih mengalami peningkatan signifikan. Dari awalnya berada di kisaran di bawah 1.000 kunjungan per hari, kini rata-rata di atas 1.000 wisatawan per hari
Dalam periode 26 Juni-16 Juli 2024, wisatawan yang datang ke Jatiluwih mencapai kenaikan hampir 100 persen.
BACA JUGA
Kunjungan ke DTW Jatiluwih Diproyeksi Naik 60 Persen Pasca BBTF
Sample data kunjungan wisatawan ke DTW Jatiluwih pada 26 Juni 2024 sebanyak 875 orang, wisman dan domestik. Sedangkan angka kunjungan pada 16 Juli tercatat 1.541 orang.
“Kunjungan terbanyak di bulan Juli sampai hari ini terjadi pada 14 Juli 2024 sebanyak 1.831 wisatawan per hari,” kata Manajer Operasional DTW Jatiluwih I Ketut Purna atau John Purna, Kamis, 18 Juli 2024.
Lonjakan kunjungan yang terjadi, kata John Purna, diperkirakan karena momen World Water Forum (WWF) beberapa waktu lalu. Sejumlah delegasi mengadakan site visit ke salah satu heritage UNESCO itu.
“Beberapa event sebelumnya kami perkirakan jadi pemicu naiknya kunjungan wisatawan, termasuk festival desa wisata Jatiluwih V,” kata John.
Sebelumnya, keikutsertaan DTW Jatiluwih dalam festival perjalanan wisata Bali Beyond Travel Fair (BBTF) ke-10 diperkirakan akan meningkatkan jumlah kunjungan sebanyak 60 persen.
John Purna memperkirakan, proyeksi peningkatan kunjungan akan terjadi di bulan April 2025
“Tapi astungkara, sekarang sudah mulai terlihat peningkatannya,” ujarnya. (Way)
