KORANJURI.COM – Setelah melewati masa perjuangan yang cukup panjang, akhirnya Jurusan Pasca Sarjana Universitas Ngurah Rai Denpasar berhasil mengantongi akreditasi nilai B dari Badan Akreditasi Nasional (BAN) Perguruan Tinggi. SK No. 3220/SK/BAN-PT/Akreditasi/M/IX/2017 resmi diteken pada 20 September 2017.
“Akreditasi merupakan penilaian secara internal menyangkut Tri Darma perguruan tinggi. Penilaiannya meliputi catur civitas akademika, dosen, mahasiswa termasuk ketaatan dan penelitian,” jelas Ketua prodi Magister Ilmu Hukum, Dr. Luh Nila Winarni, SH., M.H., Sabtu, 23 September 2017.
Luh Nila Winarni mengingat perjuangan panjang meraih perijinan Pasca Sarjana. Ia mengaku hampir patah semangat, namun dukungan terus mengalir yang semakin meneguhkan niatnya untuk mendapatkan ijin operasi pembukaan jurusan baru.
Perijinan baru keluar setelah 6 tahun kemudian. Namun, aturan lain kembali mmenyusul yang mensyaratkan 2 tahun setelah ijin keluar, jurusan baru tersebut harus sudah terakreditasi.
“Artinya kami sudah harus mendapatkan mahasiswa untuk mencari akreditasi,” jelas Ni Luh Winarni.
Perjuangan panjang itu akhirnya terbayar sudah dengan mengantongi akreditasi nilai B. Direktur Pasca Sarjana Universitas Ngurah Rai, Dr. Nyoman Suarta, SE, SH., M.Si., menjelaskan, dengan penilaian B yang telah didapatkan, pihaknya mentargetkan lulusan tahun depan mencapai 50 mahasiswa peraih magister.
“Kami sekarang sudah punya 103 orang mahasiswa. Setidaknya kita target 50 persen bisa menyelesaikan kuliahnya,” jelas Dr. Nyoman Suarta, SE, SH., M.Si.
Akreditasi nilai B berarti siap untuk menata standar yang dibutuhkan sesuai peraturan yang baru. Dengan pencapaian sekarang, menurut Nyoman Suarta, harus dipertahankan dan ditingkatkan.
Kebutuhan tenaga dosen juga masih kurang, sehingga perlu menambah dosen kualifikasi Strata-3 yang kini dikirim untuk melanjutkan studi. Soal jumlah mahasiswa yang harus dikelola dengan penilaian B, Nyoman Suarta menjelaskan, ratio satu orang dosen berbanding dengan 5 mahasiswa.
“Semakin sedikit jumlah mahasiswa yang diampu oleh seorang dosen, semakin baik. Jadi perbandingannya sesuai dengan ketersediaan dosen,” jelas Nyoman Suarta. Way