KORANJURI.COM – Polsek Tanjung Duren melakukan Operasi Cipta Kondusif untuk mencegah meluasnya keributan lanjutan antara Ormas Forum Betawi Rempuk (FBR) dengan Pemuda Pancasila (PP) yang sebelumnya terjadi di wilayah Jakarta Selatan, serta timbulnya aksi tindak kejahatan jalanan pada malam hari di wilayah Jakarta Barat.
Kapolsek Tanjung Duren Kompol Lambe Patabang Birana yang memimpin langsung pelaksanaan Apel serta Patroli Cipta kondusif pada Kamis (13/8) yang diikuti oleh 20 Personil gabungan dari unit terbuka maupun tertutup personil Polsek Tanjung Duren.
Setelah pelaksanaan Apel, Kapolsek berikut Personil gabungan langsung menuju posko PP maupun FBR yang ada di wilayah Kecamatan Grogol Petamburan.
“Kami himbau agar masing-masing pihak menahan diri untuk tidak memicu terjadinya keributan susulan, tidak menggunakan pakaian/atribut ormas dan kembali ke rumah nya masing masing, tidak bergerombol di posko,” ujar Kompol Lambe, Kamis (13/9/2018).
Selain melakukan Patroli ke posko ormas PP maupun FBR, patroli juga memperhatikan situasi dan kondisi yang ada. Jika mendapati orang atau gerombolan orang yang mencurigakan, petugas langsung melakukan pemeriksaan terhadap kendaraan yang di gunakan maupun penggeledahan antisipasi Sajam dan Narkoba.
Menurut Kapolsek, patroli cipta kondusif yang dilakukan untuk mencegah keributan susulan antara Ormas PP dengan FBR. Patroli juga sebagai bentuk perlindungan, pengayoman dan pelayanan yang terbaik kepada warga masyarakat, terutama yang beraktifitas malam hari.
“Kegiatan tersebut rutin di laksanakan setiap harinya dalam upaya mencegah kejahatan jalanan, tawuran dan teror,” kata Kapolsek. (Bob)
