KORANJURI.COM – Warga Rusia bernama Tobolin Andrei (30) nekad menelan 63 kapsul berisi Hasis seberat 389 gram. Petugas dibantu tim medis mengeluarkan kapsul berisi narkoba itu.
Kepala Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea Cukai Ngurah Rai, Himawan Indarjono menjelaskan, pelaku diamankan setelah petugas mengetahui alat pindai mendeteksi benda mencurigakan di dalam perut pria yang berprofesi sebagai desainer itu.
“Diamankan Senin, tanggal 15 Januari 2018, sekitar pukul 12.00 Wita, di Terminal Kedatangan Internasional Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai,” ujar Himawan melalui rilis, Kamis, 18 Januari 2018.
Dari pemeriksaan infra merah, benda itu terkumpul di dalam usus tersangka. Kemudian, petugas membawanya ke RS BIMC untuk pengeluaran dengan menggunakan obat pencahar.
Tobolin Andrei tiba di Bali dengan menumpang pesawat Malindo Air OD-101 route Katmandu-Kualalumpur, kemudian perjalanan dilanjutkan dengan pesawat Malindo Air OD-324 yang mandarat di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Senin, 15 Januari 2018 pukul 10.40 wita.
Kasus penyelundupan narkoba jaringan internasional itu kini masih dalam penanganan Polda Bali.(Way)
