KORANJURI.COM – Kepala SMK Kesehatan Purworejo, Nuryadin, S.Sos, M.Pd, menjadi narasumber di Workshop Strategi Terkini Publikasi dan Branding Sekolah, yang diselenggarakan oleh FKKSS (Forum Komunikasi Kepala Sekolah SMK Swasta) Kota Yogyakarta.
Dalam workshop yang berlangsung di Emersia Malioboro Hotel, Yogyakarta, Rabu (13/04/2022) itu, diikuti oleh 22 Kepala Sekolah dan Ketua PPDB SMK Swasta Kota Yogyakarta.
Usai workshop, Nuryadin mengungkapkan, apa yang dia sampaikan dalam kegiatan tersebut, mendapat respon yang baik. Dirinya merasa tersanjung, karena apa yang dia lakukan di SMK Kesehatan Purworejo, ternyata dinilai dan mendapat perhatian dari SMK-SMK swasta di Kota Yogyakarta.
Walau dimata Nuryadin itu sederhana, ternyata apa yang menjadi program-programnya di SMK Kesehatan Purworejo itu menginspirasi mereka, dimana semua tahu bahwa Yogyakarta adalah Kota Pelajar yang merupakan salah satu indikator perkembangan pendidikan di Indonesia.
“Sehingga ini menjadi berharga bagi kami, karena kami dari SMK pinggiran dari Purworejo, diberi kesempatan untuk presentasi di hadapan para Kepala Sekolah SMK Swasta se Kota Yogyakarta,” ujar Nuryadin.
Semoga dengan kesempatannya tampil menjadi narasumber di forum tersebut, ungkap Nuryadin, memberi spirit bagi civitas akademika di SMK Kesehatan Purworejo untuk tetap kreatif, inovatif, tetap semangat, serta menjaga kekompakan.
Sehingga SMK Kesehatan Purworejo bisa mempertahankan sebagai sekolah unggul, apalagi setelah mendapatkan kepercayaan dari Dirjend Pendidikan Vokasi Kemendikbud Ristek, dengan ditunjuk sebagai sekolah SMK Pusat Keunggulan.
“Untuk bisa mendapatkannya juga tidak mudah. Dari sekian ribu SMK, tahun ini hanya beberapa saja yang mendapatkannya, khususnya di Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VIII Jateng. Tentunya ini menjadi kebanggaan bagi kita semua,” ujar Nuryadin.
Atas terselenggaranya workshop tersebut, M.Nur Salim, S.H, M.Pd, selaku Ketua FKKSS Kota Yogyakarta mengucapkan terima kasih kepada Nuryadin selaku narasumber.
“Teman-teman merasa puas. Alhamdulillah mendapatkan banyak pencerahan, ilmu, tips dan trik, terkait dengan kegiatan marketing, publikasi dan branding sekolah,” pungkas Nur Salim. (Jon)
