KORANJURI.COM – Tiga orang berkewarganegaraan Turki dibekuk kepolisian Resor Kota Denpasar di penghujung tahun 2016. Secara sistematis, mereka berniat mencuri uang dari bilik ATM BNI dengan memasang skimmer.
Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Hadi Purnomo mengatakan, alat berupa skimmer itu dipasang untuk merekam data nasabah bank saat mengambil uang dari ATM.
“Mereka merekam data nasabah dari hotel dengan komputer,” jelas Kapolresta Denpasar, Jumat, 30 Desember 2016.
Namun, sebelum berhasil melancarkan aksi kejahatan, petugas pengamanan di bilik ATM berhasil mengamankan seorang pelaku bernama Imed. Ia berperan sebagai pemasang alat perekam di bilik ATM.
Penangkapan itu kemudian dikembangkan polisi di dua hotel tempat pelaku menginap di wilayah Kuta. Disitu, polisi kembali menangkap dua orang yang juga berkewarganegaraan Turki.
Dijelaskan Hadi Purnomo, hingga saat ini pihaknya masih mendalami peran ketiga pelaku. Termasuk lokasi ATM yang sudah berhasil dijarah.
“Kita masih terkendala bahasa untuk pendalaman. Kita masih tunggu,” jelasnya.
yan
