KORANJURI.COM – Sebanyak 175 peserta dipastikan ikut dalam pameran Romansa Purworejo Expo 2017, yang dilaksanakan selama 5 hari, dari hari Rabu (1/11) hingga Minggu (5/11). Event tahunan ini, digelar di halaman kompleks pendopo Kabupaten.
Purworejo Expo 2017 resmi dibuka oleh Prof. Dr. Ahmad Erani Yustika, Dirjen Pembangunan Kawasan Pedesaan, dari Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia, Rabu (1/11), dengan didampingi Bupati Agus Bastian, dan perwakilan Gubernur Jateng, Dra Ema Rahmawati, M Hum, serta para undangan lainnya.
Dalam sambutannya. Ahmad Erani Yustika mengucapkan selamat, karena Kabupaten Purworejo sangat memperhatikan UMKM, dan berkomitmen untuk mengembangkan UMKM melalui event expo yang digelar setiap tahunnya.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Agus Bastian menjelaskan, bahwa event expo tersebut bukan hanya sekedar untuk menampilkan potensi saja, tapi juga bisa menjembatani peluang-peluang usaha, dan menjadi lokomotif bisnis.
Melalui kegiatan tersebut, kata Agus Bastian, para produsen dan konsumen dari dalam maupun luar daerah diharapkan bisa berinteraksi langsung untuk saling bertukar informasi, melakukan promosi maupun bertransaksi.
“Kita berharap, agar event Romansa Purworejo Expo ini juga menjadi salah satu wahana pelestarian dan pengembangan seni budaya daerah, melalui pementasan seni budaya lokal, maupun aneka produk lokal yang menjadi ciri khas Purworejo,” kata Agus Bastian.
Nama Romansa Purworejo Expo 2017 sendiri, jelas Agus Bastian, sangat sejalan dengan program Romansa Purworejo – Tahun Kunjungan Wisata Purworejo 2020, dalam rangka menyongsong keberadaan bandara internasional di Kulonprogo dan sejumlah mega proyek lainnya.
Usai peresmian, Ahmad Erani Yustika, dengan didampingi Bupati Agus Bastian berkenan mengunjungi beberapa stand pameran. (Jon)<)b>