KORANJURI.COM – Kerjama trilateral di bidang pertahanan antara RI-Malaysia dan Filipina, memungkinkan memutus jalur rekrutmen ISIS ke wilayah Asia Tenggara. Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu mengatakan, tujuan kerjasama tersebut untuk salah satunya pembentukan rute di ‘jalur sutera’ laut Sulu, Filipina Selatan.
“ISIS sudah dipukul disana, di Suriah, dia sudah kemana-mana. Tidak menutup kemungkinan dia akan kesini. ISIS akan melihat Indonesia suatu kekuatan baru,” jelas Ryamizard Ryacudu di Nusa Dua, Bali, Selasa, 2 Agustus 2016.
Selain membentuk rute jalur agar tidak rawan penyanderaan, menurut Ryamizard, tiga negara itu secara aktif akan melakukan pertukaran informasi melalui intelejen “Itu sudah dilakukan,” ujar Ryamizard.
Dalam pertemuan itu, Menteri Pertahanan RI Ryamizard Ryacudu memberikan penegasan terkait pentingnya untuk segera merealisasikan kerjasama Trilateral dalam bentuk kerjasama praktis.
Pertemuan di Nusa Dua Bali itu dihadiri oleh panglima angkatan bersenjata dari tiga negara. Dari Malaysia Menteri Pertahanan Dato Seri Hishammuddin Tun Hussein, Menteri Pertahanan Filipina Delfin N. Lorenzana serta Menteri Pertahanan RI, Ryamizard Ryacudu. Forum tersebut bertajuk The 3rd Trilateral Defence Ministers Meeting.
Way
