KORANJURI.COM – Masa tenang Pilkada Serentak 2024 dimulai 24 November hingga 26 November 2024. Wayan Koster memanfaatkan waktu berharga ini untuk melakukan persembahyangan di sejumlah pura besar di Bali, Minggu 24 November 2024,
Gubernur Bali 2018-2023 ini mendoakan Bali aman selama perhelatan Pilkada Serentak 2024. Koster bersama keluarga mengunjungi sejumlah pura yang menjadi simbol peradaban Pulau Dewata.
Persembahyangan ini bukan hanya dilakukan Wayan Koster semasa tenang Pilkada Serentak 2024. Sejak masa kampanye dua bulan, Koster selalu mengunjungi dan melakukan persembahyangan di pura-pura luhur di Bali di sela simakramanya bersama warga desa.
Seperti saat kampanye di Bangli, Koster dan tim selalu mengunjungi pura di sana. Begitu juga di Buleleng, Karangasem, Gianyar, Nusa Penida Klungkung, Bangli, Jembrana, Tabanan, Badung, dan Kota Denpasar.
Koster bersama keluarga melakukan persembahyangan di sejumlah pura Bali. Seperti di Pura Kancing Gumi – Petang Badung, Pura Ratu Sakti Pancering Jagat Trunyan Kintamani Bangli dan Pura Pusering Jagat Pejeng Gianyar.
Pura-pura ini menjadi sendi-sendi peradaban Bali. Pura yang dikunjungi Koster memiliki peran mendalam yang menjaga keseimbangan masyarakat Pulau Bali.
Pada Senin 25 November 2024 hingga Selasa 26 November 2024, Koster juga masih menjalani persembahyangan di sejumlah pura besar lain di Bali. Seperti Pura Agung Pulaki Buleleng.
Koster akan menghabiskan masa tenang di Desa Sembiran Kecamatan Tejakula Buleleng.
Selanjutnya di desa kelahirannya yang termasuk Desa Bali Aga ini akan menjadi lokasi pencoblosan Koster dan keluarga pada Pilkada Serentak, Rabu 27 November 2024.
Koster akan mencoblos pagi hari di Sembiran selanjutnya kembali ke DPD PDI Perjuangan Bali di Renon Denpasar pada sore harinya.
“Saya dan keluarga melakukan persembahyangan, mendoakan agar Pilkada Serentak 2024 berjalan lancar, aman dan damai,” kata Koster. (*)