KORANJURI.COM – Paslon Gubernur-Wakil Gubernur Bali Nomor Urut 2 Wayan Koster-I Nyoman Giri Prasta lebih memilih model kampanye turun ke bawah (Turba) menyapa masyarakat hingga ke desa-desa, sekaligus menyerap aspirasi dan menghibur mereka.
Bahkan terhitung setiap kali jadwal kampanye total dapat menarik hadirnya belasan ribu sampai puluhan ribu warga. Dari pantauan lapangan, Koster-Giri setiap kali hadir di satu lokasi kampanye selalu dihadiri ribuan warga yang mencapai antara 1.000-5.000 orang.
Terhitung setiap satu hari jadwal kampenye, Wayan Koster maupun Giri Prasta secara terpisah hadir di 4-5 lokasi berbeda. Apabila setiap lokasi dihadiri rata-rata 2.000 orang, maka total kampanye Koster-Giri dihadiri belasan hingga puluhan ribu warga.
Menariknya lagi, tiap kali kampanye, Koster-Giri selalu mengenakan pakian adat Bali secara lengkap. Keduanya tampil dengan lugas memaparkan visi misi mereka dengan gaya khas masing-masing. Seperti Wayan Koster yang tipe pemikir mampu tampil dengan gaya humor spontan khas Bali Utara dan mahir megambelan.
Sedangkan Giri Prasta yang tampil elegan selalu menghibur warga dengan menyanyikan sejumlah lagu-lagu pop Bali.
Di Desa Kaliasem, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Wayan Koster antusias megambel bareng dengan Sekaa teruna (ST) setempat. Di hari yang sama, saat kampanye di Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem, giliran Giri Prasta duet dengan Lanang Mr Botax.
Mereka tak menyangka Wayan Koster masih semangat dan mahir magambel. Saat itu Wayan Koster menabuh gong. Gubernur Bali 2018–2023 asal Sembiran, Buleleng, ini tampak bersemangat. Di sela kampenye dihadiri 2.000 warga lebih itu, ST ramai-ramai menyerukan ‘Koster-Giri, Bangkit, Jaya, Menang’.
Tak hanya saat itu saja, Wayan Koster kerap magambel bersama sekaa gong di desa-desa tiap kali turun menyapa masyarakat untuk mengikuti jadwal kampanye Pilgub Bali.
“Saya dulu waktu kuliah ikut UKM Kesenian di ITB (Unit Kegiatan Mahasiswa Kesenian di Institut Teknologi Bandung) dan turut mendirikan kegiatan megambel Bali,” ujarnya.
Sementara, bassist grup band Mr Botax dan band rock Lolot Gede Lanang Dharma Wiweka alias Lanang mengatakan bahwa seorang pemimpin hars bisa menghibur masyarakat.
“Seorang pemimpin yang bisa menghibur dan visioner pasti disukai sameton Bali,” kata Lanang saat hadir sebagai bintang tamu menghibur warga Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem, Rabu (2/10/2024) lalu.
Sedangkan untuk jumlah warga yang hadir dengan jumlah membludak di antaranya adalah saat kampanye di Desa Sedang, Kecamatan Abiansemal, Badung, pada Minggu (3/11/2024) lalu.
Jumlah warga yang hadir diperkirakan mencapai 20 ribu orang. Paslon Koster-Giri hadir di acara akbar tersebut. Kedua paslon disambut meriah dengan berbagai atraksi seni budaya.
Selanjutnya, sekitar 5 ribu warga membludak saat kampanye Koster-Giri) di Desa Bayung Gede, Kecamatan Kintamani dan Desa Pengotan, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli pada Minggu (13/10/2024). (*)