Diperkuat Bek Timnas U-19, Tim Ini Takluk 1-7 Dari Mitra Devata

21 Februari 2021 | 8:49 pm -  Sports

    


Mitra Devata vs Pors Sanur

KORANJURI.COM – Tim lokal Bali, Pors Sanur yang diperkuat mantan bek timnas U-19, Komang Teguh harus mengakui keunggulan tim veteran Mitra Devata kala kedua tim ini bentok dilaga persahabatan, Minggu (21/2/2021) sore di Lapangan Yoga Perkanti Jimbaran.

Selain Teguh yang musim ini bergabung dengan Borneo FC, Pors Sanur juga diperkuat pemain Persik Kediri blasteran Jepang, Mehruh Kimura, Amadeus Suropati, eks Borneo FC, pemain timnas Beach Soccer, Kadek Widhi Tamayana, serta dua pemain U-19 Bali United, Komang Dedi Nova dan Kadek Lanang.

Pada laga 3 babak (3×30 menit) tersebut, Mitra Devata yang bermaterikan sederet mantan pemain seperti Komang Mariawan (PSPS Pekanbaru), I Gusti Agung Bayusuta (Persib Bandung), Wayan Gangga Mudana (Persija), I Made Wirahadi (Bhayangkara FC), Nyoman Sukarja (Bali United) maupun dua bintang Gelora Dewata ditahun 1990-an, Ida Bagus Mahayasa dan Wayan Sukadana sukses melesatkan 7 gol berkat 3 gol Nyoman Sukarja, 2 gol Ida Bagus Mahayasa serta dua gol lainnya dari kaki dua eks pemain Persegi Bali Devata, Nyoman Rafik Armawan dan Edy Supriyono.

Sementara 1 gol penghihur Pors Sanur yang dimanajeri Kadek Juniarta ini berhasil dicetak Kadek Widhi Tamayana.

“Kami akui para legenda ini masih punya skill dan kualitas yang patut anak-anak kami pelajari. Pastinya kami banyak mendapatkan pelajaran dari 4 kali pertemuan.”ujar Kadek Juniarta, manajer Pors Sanur.

Kubu Mitra Devata seperti yang disampaikan koordinatornya, Purwanto Iman Santoso, bahwa Mitra Devata tetap dan selalu memberikan tontonan menarik disetiap kali laga persahabatannya.

“Kami tidak mau hanya sekedar main bola dan mencari keringat semata. Misi kami setiap pertandingan harus serius tapi tetap menghibur dengan sisa-sisa skill. Sebagai mantan pemain, tentunya selain jaga kondisi, memberikan permainan dengan skema serta pakem taktikal itu wajib sebagai cermin untuk bisa dipelajari tim-tim lawan, terutama adik-adik yang masih muda tentunya,” ungkap Purwanto Iman Santoso. (Yan Daulaka)