KORANJURI.COM – Polda Metro Jaya menerjunkan 5.800 personel yang bertugas di lapangan dalam pengamanan malam pergantian tahun di DKI Jakarta. Kekuatan itu ditambah 3 batalyon dari Kodam Jaya dan 7 Satuan Setingkat Kompi (SSK) personel Brimob.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mengatakan, pengamanan pergantian tahun di Jakarta yakni, car free night dan crowd free night. Polisi juga melakukan pembatasan yang dikendalikan.
“Jadi ada daerah yang tertutup untuk kendaraan dan kerumunan, dan ada daerah yang yang dikendalikan ketat,” kata Kapolda Metro Jaya, Kamis, 31 Desember 2020.
Selain itu, penegakan hukum protokol kesehatan akan dilakukan secara tegas. Fadil mengatakan, jika ditemui kerumunan akan dibubarkan. Apabila peringatan tidak dipatuhi, warga yang membandel akan diminta melakukan rapid test antigen.
“Kalau ada yang positif akan dibawa ke rumah sakit lapangan atau rumah sakit rujukan,” jelas Fadil.
Sementara, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus menambahkan, penutupan yang paling ketat berada di jalan Thamrin,mulai bundaran Senayan sampai ke Jalan Harmoni.
“Di lokasi itu tidak ada car free night dan crowd free night, bahkan orang jalan kaki saja akan kita himbau suruh kembali. Karena disini kita meminta, silakan merayakan tahun baru di rumah saja,” kata Yusri. (Bob)