KORANJURI.COM – Untuk pertama kalinya dilaporkan pasien covid-19 di Bali meninggal dunia saat menjalani isolasi terpusat. Pasien bernama I Made SW (44) itu dirujuk ke rumah sakit swasta di Kabupaten Jembrana, Bali.
Ia ditemukan tergantung di besi korden dalam posisi tubuh tergantung menggunakan selimut.
Kapolsek Kota Jembrana Iptu Putu Budi Santika membenarkan peristiwa gantung diri pasien positif covid-19.
“Hasil dari pemeriksaan dokter rumah sakit swasta tersebut serta tim Inafis Polres Jembrana, pasien tersebut murni gantung diri, saat diperiksa tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan ditubuh korban,” kata Budi Santika, Senin, 30 Agustus 2021.
Pria asal Banjar Pangkungkwa, Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo itu masuk rumah sakit pada Kamis (26/8/2021) malam dengan keluhan sesak nafas.
Dari hasil tes swab PCR, pasien dinyatakan positif covid-19 sehingga harus menjalani perawatan di ruang isolasi perawatan pasien positif covid-19.
Selama menjalani perawatan, pasien intens berkomunikasi dengan pihak keluarga melalui ponsel.
Namun, perawat tidak menemukan korban berada di tempat tidurnya pada saat kejadian. Awalnya dikira pasien tersebut sedang buang air di kamar mandi, namun saat dipanggil tidak ada sahutan.
Kasat Reskrim Polres Jembrana, AKP Reza Pranata mengatakan telah melakukan identifikasi terhadap jenasah pasien. Namun pihaknya belum mengetahui motif bunuh diri.
“Pasien memang positif covid-19 tapi kami belum ketahui motif yang melatarbelakanginya. Masih kami selidiki,” kata Reza Pranata. (Way)
