KORANJURI.COM – Giliran Pasar Krendetan, Bagelen, yang jadi lokasi Cabup Agus Bastian blusukan, Sabtu (24/10/2020) pagi. Kali ini, Agus Bastian didampingi istri, Fatimah Verena Prihastyari dan sejumlah relawan.
Agus Bastian dan rombongan datang sekitar jam 07.00 WIB, dan langsung memasuki pasar. Kondisi pasar yang ramai, karena pas hari pasaran, tak menyurutkan niat Agus Bastian dan timnya untuk melakukan sosialisasi dengan bagi-bagi masker dan gambar.
Kedatangan cabup pasangan Yuli Hastuti ini, disambut hangat para pedagang. Agus Bastian dan istri meminta doa restu dan dukungan dari para pedagang.
Salah satu pedagang Pasar Krendetan, Nursidik, menyampaikan harapannya pada Agus Bastian jika nanti bisa menang kembali dalam Pilkada Purworejo 2020.
“Kita minta Pasar Krendetan ditata kembali,” ujar Nursidik, pedagang kelontong ini.
Lebih jauh Nursidik mengungkapkan, sejak pasar baru Krendetan diresmikan 4 tahun silam, omset penjualannya menurun drastis.
Dulu, aku Nursidik, omset kios kelontongnya jika pas pasaran, bisa mencapai Rp 12 jutaan. Sekarang hanya sekitar Rp 3-4 juta. Hari-hari biasa saat ini, omset perharinya di kisaran satu jutaan.
“Kita minta pedagang ditata kembali. Dulu saat pembangunan pasar, pedagang tidak diajak rembugan soal penempatan pedagang ini,” jelas Nursidik.
Nursidik meminta (menyarankan), agar kios-kios, harusnya posisinya berada di depan. Kios, menurut Nursidik, merupakan wajah pasar. Namun saat ini, justru lapak-lapak/los pedagang ada di depan, sehingga terkesan kumuh.
“Pintu masuk pasar sebaiknya ditambah satu lagi di tengah. Dulu, malem juga bisa buka, sehingga suasana terkesan hidup, karena kios berada di depan. Tapi sekarang, sore sudah tutup, dan pintu pasar juga sudah ditutup,” pungkas Nursidik menyampaikan unek-uneknya. (Jon)
