KORANJURI.COM – Sebanyak 45 ribuan siswa dari SD hingga SMP di Gianyar akan mendapatakan bantuan kuota dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
“Seluruh data siswa sudah terinput di dapodik sekolah, tinggal menunggu kiriman kuota ke masing-masing nomer HP siswa,” ujar Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Gianyar I Wayan Sadra, Kamis (24/9/2020).
Sadra mengatakan, sebelumnya kuota untuk para siswa dialokasikan dari dana BOS. Saat ini program itu sudah selesai dan dilanjutkan oleh Kementerian pendidikan dan kebudayaan. Siswa tinggal menunggu kuota dari Kementerian. Total kuota yang akan diterima oleh siswa sebesar 35 GB.
“Siswa SD dan SMP totalnya sama, 35 GB, saat ini masih menunggu adanya laporan dari siswa terkait masuknya kuota dari kementerian,” jelasnya.
Dijelaskan, perkiraannya paling lambat bulan Oktober kuota tersebut akan masuk ke nomer HP siswa. Karena sesuai surat yang diterima, bulan September ini masih proses penginputan. Menurut Sadra, hal tersebut tidak ada masalah, karena situasi saat ini kebetulan masih bertepatan libur Galungan.
“Kemungkinan Oktober, sekarang juga belum proses belajar mengajar karena libur Galungan, jadi menurut saya tidak ada masalah,” jelasnya.
Disinggung terkait pembelajaran tatap muka, Sadra menyebutkan masih dalam proses sosialisasi.
“Kami sedang mempersiapkan surat pernyataan kesiapan dari orang tua siswa untuk pembelajaran tatap muka, kalau siap para orang tua bisa menandatangani surat yang telah diberkan,” ujarnya.
Bahkan di SMP Negeri 1 Gianyar sudah menyelesaikan proses sosialisasi antara orang tua siswa dan komite untuk pembelajaran tatap muka. Berbagai persyaratan untuk pembelajaran tatap muka juga sudah disampaikan.
“Surat keputusan bersama mentri sudah disampaikan, tinggal menunggu laporan sekolah mana yang akan siap,” kata Sadra.(ning)