KORANJURI.COM – Sebanyak 117 mahasiswa baru Akper Pemkab Purworejo Tahun Akademik 2021/2022, mengikuti kegiatan PPKKMB (Program Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru), yang dilaksanakan selama tiga hari, dari Senin (20/09/2021) hingga Rabu (22/09/2021).
PPKKMB yang berlangsung secara online dan offline ini, dibuka secara resmi oleh Direktur Akper Pemkab Purworejo, Wahidin, S.Kep, Ns, M.Kep, Senin (20/09/2021).
“Tema PPKKMB kali ini, Membangun Generasi Perawat yang Unggul, Humanis dan Resilient,” ujar Wahidin, usai pembukaan.
Unggul, menurut Wahidin, bahwa dia menginginkan SDM jajarannya ini unggul, baik dalam skill maupun soft skillnya. Humanis, bahwa perawat-perawat itu bisa menghargai manusia, memanusiakan manusia.
“Resilent. Dalam kondisi apapun Perawat itu harus tangguh dan berada di depan,” ungkap Wahidin, yang didampingi Ahmad Muzaki, S.Kep., Ns., M.Kep, selaku Koordinator Pelaksana PPKKMB.
Pada para peserta, Wahidin berpesan untuk selalu bersemangat, dan cari figur yang terbaik ketika nanti di kampus dan di RS, yakni, figur yang tangguh, unggul dan kuat.
Dijelaskan pula oleh Zaki, panggilan akrab Ahmad Muzaki, dalam pembukaan PPKKMB tersebut, juga ada sambutan dari Mendikbud Ristek, Nadiem Anwar Makarim, yang disampaikan lewat tayangan video.
“Ada yang beda dengan PPKKMB tahun lalu, bahwa kali ini ada materi tentang Bahaya Terorisme dari Kepala BNPT, Bela Negara dari Kementerian Pertahanan dan Etika Bermedia Sosial dari Kemkominfo, yang disampaikan lewat video,” ungkap Zaki.
Pemberian materi juga disampaikan oleh Prof Datuk Hj Bibi Florina, Chancellor of Lincoln University College Malaysia, yang menyampaikan tentang ‘New Student Succes Strategy in Industrial Revolution Era 4.0 and Building a Humanis and Resilient Nurse’.
University College Malaysia, ungkap Zaki, merupakan perguruan tinggi dari Malaysia yang sudah menjalin MoU dengan Akper Pemkab Purworejo, untuk pengembangan SDM bagi dosen dengan program studi S3 nya.
Kepala LLDIKTI Wilayah VI Jateng, Prof, Dr, Ir. Muhammad Zaenuri DEA, kata Zaki, juga menyampaikan materi tentang Kebijakan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (KMBKM).
“PPKKMB hari pertama dan kedua dilaksanakan secara online. Hari ketiga secara offline. Mudah-mudahan lancar,” terang Zaki. (Jon)