KORANJURI.COM – Sepanjang bulan Maret 2024 BPBD Bali mencatat ada 3 bencana yang terjadi di Pulau Dewata.
Kepala Pelaksana BPBD Bali I Made Rentin mengatakan, bencana yang terjadi menyebabkan sejumlah kerusakan hingga korban jiwa.
BPBD Bali mencatat korban jiwa sebanyak 4 orang, 1 korban luka, 13 rumah rusak, serta jumlah bangunan terdampak 6 sarana peribadatan dan 1 jembatan.
“Estimasi kerugian mencapai Rp2,3 milyar,” kata Rentin, Minggu, 7 April 2024.
Menurutnya, perhitungan jumlah kejadian bencana itu mengacu pada ambang batas kejadian bencana. Penentuan meliputi kejadian bencana dengan penyebabnya yang memenuhi sejumlah kriteria.
Kriteria tersebut meliputi, 1 orang meninggal dunia, 50 orang terdampak, ada 5 unit rumah atau bangunan fasilitas publik rusak hingga dampak terhadap 1 hektar lahan.
Rentin menjelaskan, hingga Dasarian III Maret 2024 prakiraan awal musim kemarau di wilayah Provinsi Bali berkisar di antara bulan Maret-Juni 2024.
Wilayah yang paling awal memasuki musim kemarau diperkirakan adalah Gianyar bagian Selatan, Klungkung bagian Selatan, Karangasem bagian Selatan dan Nusa Penida. (Mats)
