LKS SMK Kabupaten Purworejo 2023 Resmi Ditutup, Juara 1 Maju ke Provinsi



KORANJURI.COM – LKS (Lomba Kompetensi Siswa) SMK tingkat Kabupaten Purworejo tahun 2023 resmi ditutup. Penutupan secara seremonial dilakukan oleh Ketua MKKS SMK Budiono, S.Pd., M.Pd., Kamis (16/03/2023), di gedung olahraga SMKN 1 Purworejo.
Dalam kesempatan tersebut, Budiono mengucapkan banyak terimakasih kepada semua pihak, khususnya ketua panitia, atas terselenggaranya LKS sehingga bisa berjalan dengan baik.
Ucapan terimakasih juga disampaikan Budiono kepada pihak sponsor, semua kepala SMK yang telah memberikan supportnya, serta para pendamping dan pembimbing, karena telah mendampingi dan membimbing siswa/peserta, sejak awal dari pelatihan hingga pelaksanaan lomba.
“Mohon maaf apabila penyelenggaraan jauh dari harapan, namun yang terpenting esensinya bisa terlaksana dengan baik,” ujar Budiono.
Pada para peraih juara 1 dan pendamping, Budiono berpesan untuk mempersiapkan diri dari sekarang sebaik-baiknya, menghadapi LKS tingkat propinsi yang rencananya akan dilaksanakan tanggal 29, 30 dan 31 Mei 2023 dan pembukaannya akan dipusatkan di Kudus.
“Semoga bisa memberikan hasil yang terbaik. Beban lebih berat, karena membawa nama Kabupaten Purworejo,” kata Budiono.
Wahyono, S.Pd., M.Pd., selaku Ketua Panitia dalam laporannya menyebut, bahwa LKS SMK tingkat Kabupaten Purworejo tahun 2023 telah dilaksanakan dari Senin (13/03/2023) hingga Kamis (16/03/2023), dengan tempat pelaksanaan tempat lomba terpencar di 12 SMK se Purworejo, yakni di SMKN 1,SMKN 2, SMKN 4, SMKN 7,SMKN 8, SMK YPP, SMK TKM, SMK TI, SMK Pansa, SMK Panda, SMK Asydiqiyah, SMK Maarif NU Bener.
“Ada 25 mata lomba yang diperlombakan dan diikuti 179 peserta dari 39 SMK se Kabupaten Purworejo,” ungkap Wahyono.
Dari hasil tersebut, kata Wahyono, juara 1 dari 25 mata lomba diisi merata oleh SMK negeri atau swasta. Untuk peraih juara 1 terbanyak (5), diraih SMKN 2 Purworejo dan peraih juara 2 terbanyak (5), SMK TKM Purworejo. Dari 39 SMK peserta, 26 SMK diantaranya telah mendapatkan medali secara merata
“Karena banyak faktor, ada beberapa sekolah yang tidak mengikuti mata lomba, semoga tahun depan bisa mengikuti semua, sehingga pelaksanaan lomba bisa kompetitif, karena ini akan mewakili kabupaten,” jelas Wahyono, sambil menyebut, untuk juara 1 yang mewakili kabupaten diisi oleh 13 SMK.
Dari panitia, menurut Wahyono, juga menyediakan uang pembinaan bagi para peraih juara 1, 2 dan 3. Masing-masing mata lomba disediakan uang pembinaan Rp 1 juta. Selain uang pembinaan, nantinya akan disiapkan sertifikat yang akan berguna sesuai kebutuhan dan piala.
“Semua kekurangan dan kelemahan LKS tahun ini akan kami evaluasi,” kata Wahyono sambil menyebut, apabila karena suatu hal juara 1 tidak bisa mengikuti ke tingkat propinsi, maka yang juara dibawahnya berhak untuk mewakili Kabupaten,” terang Wahyono. (Jon)
Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS