KORANJURI.COM – Normalisasi Tukad Unda menjadi proyek pendukung pembangunan Pusat Kebudayaan Bali.
Pekerjaan ini sudah hampir mencapai 58 persen, atau lebih cepat dari target yang ada yakni 44 persen. Akhir tahun 2021, kata Gubernur Bali Wayan Koster, diperkirakan sudah 70 persen.
“Proyek diperkirakan akan jauh lebih cepat dari target selesai pada akhir tahun 2022 mendatang,” kata Gubernur Minggu (19/9/2021).
Pembuatan sungai baru di kawasan Tukad Unda itu untuk pengendalian banjir. Sekaligus sebagai penyangga Kawasan Pusat Kebudayaan Bali.
Termasuk, pelindungan terhadap wilayah di sepanjang daerah aliran Sungai Tukad Unda.
“Ini akan mampu menurunkan risiko bencana di wilayah Kabupaten Klungkung,” kata Koster.
Sungai baru sebagai zona penyangga pusat kebudayaan Bali terdiri dari, waduk muara Tukad Unda, hutan wisata dan taman rekreasi, kanal Tukad Unda dan kawasan Marina.
“Sedangkan pusat Kebudayaan Bali mulai dibangun tahun 2022, dan diharapkan selesai 2023 mendatang,” kata Gubernur. (Way)