Bamsoet: Polri Tunjukkan Kesiapan Hadapi Era Police 4.0

oleh
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo memberikan sosialisasi empat pilar MPR RI di Universitas Mahasaraswati Denpasar, Selasa (18/5/2021) - foto: Totok Waluyo/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mengapresiasi capaian yang diraih Polri selama 100 hari kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Mengusung visi transformasi menjadikan Polri (lPrediktif, Responsibilitas, dan Transparansi Berkeadilan (Presisi), Polri terus meningkatkan kinerjanya menjadi lembaga penegak hukum yang tidak hanya tegas, melainkan juga memiliki personil yang solid, profesional, dan mumpuni menghadapi era Police 4.0.

“Polri telah sukses meningkatkan pelayanan publik berbasis teknologi informasi,” kata Bamsoet saat berada di Bali, Rabu (19/5/2021).

Di bidang Lalu Lintas Polri kini memiliki aplikasi SIM Internasional Online, aplikasi SIM Nasional Presisi Online, aplikasi Ujian Teori SIM Online (Eavis), aplikasi e-PPSI, aplikasi e-Rikkes, dan Samsat Digital Nasional.

Aplikasi itu menurutnya, sangat memudahkan masyarakat dalam mengurus perpanjangan SIM secara online.

‘Tinggal duduk manis di rumah, SIM akan diantarkan langsung ke depan pintu rumah,” tambahnya.

Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, dalam fungsi Intelkam, Polri juga telah menerapkan pengajuan SKCK secara online. Fungsi lain yang dapat memudahkan masyarakat antara lain, Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) di Bareskrim melalui penerapan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) Online.

Di bidang Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) ada aplikasi patrolisiber.id, di Inspektorat Pengawasan Umum Polri juga ada Dumas Presisi, dan di Divpropam Polri melalui Propam Presisi.

“Polri juga terus menambah fasilitas tilang elektronik (e-TLE). Setidaknya hingga akhir Maret 2021, sebanyak 244 titik kamera tilang elektronik telah tersebar di 12 wilayah Polda,” ujarnya.

Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) ini menambahkan, Polri juga masih dihadapkan pada berbagai pekerjaan rumah yang tidak ringan. Salah satunya terkait pengembangan sumber daya Polri.

Total SDM Polri per Oktober 2020 mencapai lebih dari 438.387. Terdiri dari 24.500 anggota Polri Mabes, 393.543 anggota Polri Polda, 3.950 PNS Mabes Polri, dan 16.391 PNS Polda.

“Besarnya SDM juga membawa persoalan yang tidak mudah. Polri harus memastikan tidak ada ketentuan yang diskriminatif, yang dapat menghambat pengembangan sumber daya Polri,” jelasnya. (Bob)

KORANJURI.com di Google News