KORANJURI.COM – I Wayan Koster mengatakan, proyek pembangunan jalan tol Gilimanuk-Mengwi akan berlanjut di 2025.
“Sekarang proyek ini diambil alih pemerintah pusat melalui kementerian PUPR dengan didanai APBN,” kata Koster di Jembrana, Selasa (8/10/2024).
Menurutnya, proyek tersebut akan selesai dalam tiga tahun pelaksanaan. Progres saat ini adalah pembebasan lahan, selanjutnya masuk tahap pembangunan.
Ketua DPD PDI perjuangan Bali ini menjelaskan, tahap pertama pembangunan tol sudah berjalan.
“Meskipun sekarang saya jeda setahun tapi terus berkomunikasi dengan pusat. Program tol ini jalan terus,” jelas politisi asal Desa Sembiran, Kabupaten Buleleng itu.
Bersaman dengan pembangunan tol Gilimanuk-Mengwi, dirinya juga merancang dan kawasan pariwisata baru di Pekutatan, Kabupaten Jembrana.
Area yang akan dibangun seluas 300 hektar di atas lahan HGU milik Pemprov Bali. Destinasi wisata baru di Bali Barat itu nantinya punya segmen wisatawan sendiri.
“Dengan jalan tol dan destinasi wisata baru di Jembrana dan Bali Barat, ekonomi akan meningkat cepat dan membuka lapangan kerja baru,” kata Koster.
Menurutnya, kesejahteraan masyarakat harus dipicu dengan infrastruktur yang dapat memberikan pendapatan baru bagi daerah.
“Apa yang saya rancang ini sudah siap dijalankan pihak ketiga. Astungkara, semesta merestui, tinggal menunggu dilantik jadi Gubernur Bali periode kedua langsung dijalankan,” ujarnya.
Sementara, ribuan warga Jembrana antusias menyambut paslon yang diusung PDIP untuk Pilgub Bali dan Pilbup Kabupaten Jembrana.
Ketua Tim Pemenangan Kabupaten Jembrana I Gede Winasa menargetkan pencapaian suara paslon Koster-Giri dan Bang-Ipat mencapai 60 persen pada pilkada serentak 27 November 2024. (Way)
