KORANJURI.COM – Polri bekerja sama dengan 35 pengembang dan 4 Bank kreditur untuk memenuhi pembangunan rumah KPR bersubsidi dan non subsidi bagi anggota Polri dan ASN.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, kerjasama itu untuk pemenuhan perumahan bagi Pegawai Negeri pada Polri (PNPP).
Ada 34.491 unit yang terdiri dari 17.400 unit apartemen dan 17.091 unit rumah tapak yang direncanakan akan selesai pada tahun 2024.
“Pemenuhan kebutuhan rumah dilakukan bertahap. Ini untuk memaksimalkan kinerja personel ataupun ASN. Mengingat, rumah adalah salah satu kebutuhan dasar manusia,” kata Sigit, Sabtu, 5 Juni 2021.
Menurutnya, pembangunan rumah merupakan salah satu aksi dari konsep transformasi Polri menuju Presisi. Hal itu sesuai dengan tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan pegawai Polri.
Dalam capaian program 100 hari Kapolri, Sigit memaparkan, 213.526 personel atau 49,3 persen sudah memiliki rumah, 146.494 personel atau 33,7 persen personel belum mempunyai rumah, dan 72.936 personel atau 17 persen telah menghuni Rumdin Polri.
“Ketika kebutuhan dasar sudah terpenuhi, diharapkan penyimpangan perilaku anggota dapat diminimalisir, dan anggota fokus memberikan pelayanan terbaik. Saat bekerja, tidak terpikir lagi tentang keluarga di rumah karena kondisi rumah yang kurang layak,” kata eks Kadiv Propam Polri itu. (Bob)
