KORANJURI.COM – Menjelang lebaran, sebanyak 1.111 santri/siswa MA An Nawawi Berjan, Purworejo, dipulangkan ke daerah masing-masing. Pemulangan ini dilaksanakan untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di jalan.
Para santri tersebut, merupakan siswa dari kelas X, XI dan XII, yang berasal dari berbagai daerah. Mereka dipulangkan bersamaan dengan pemulangan santri lainnya di Ponpes An Nawawi.
Menurut Kepala MA An Nawawi Berjan melalui Waka Kesiswaan, Suliyah, SHI, MPd, pemulangan santri ini dimulai Selasa (19/04/2022) hingga Rabu (20/04/2022).
“Kepulangan Santri yang berasal dari Jawa Tengah, DIY dan Jabodetabek dilaksanakan pada Selasa (19/04/2022) atau 17 Ramadhan 1443 H, dan yang dari luar Jawa, Rabu (20/04/2022) atau 18 Ramadhan 1443 H,” jelas Suliyah, Selasa (19/04/2022).
Menurutnya, santri yang dipulangkan wajib pulang ke rumah kecuali santri yang mendapat tugas dari nDalem atau Pondok Pesantren. Pemulangan santri ke rumah masing-masing, untuk daerah Jawa Tengah dan DIY wajib dijemput oleh orang tua wali santri/saudara.
Santri yang berasal dari luar Jawa dan Jabodetabek wajib mengikuti rombongan yang diadakan oleh Pondok Pesantren, dengan tetap menerapkan prokes.
Suliyah menghimbau pada santri yang dipulangkan, bagaimana mereka tetap dirumah, dimanapun dan kapanpun tetap junjung almameter, dan tetap harus konsekuensi kembali ke pesantren dengan tepat waktu, dan diharapkan di rumah tetap belajar secara mandiri.
“Siswa masuk kembali pada Rabu (11/05/2022),” pungkas Suliyah, sambil menambahkan, selama di rumah santri/siswa tetap mengikuti kegiatan belajar mengajar secara daring, hingga libur resmi sekolah 28 April 2022. (Jon)
