Jalan Sehat Meriahkan Puncak Peringatan Harganas di Purworejo



KORANJURI.COM – Sekitar 2.500 peserta, turut ambil bagian dalam jalan sehat, Selasa (23/7), di Desa Banyuurip, Kecamatan Banyuurip, Purworejo, dengan mengambil start dari balai desa setempat, dan berakhir di lapangan desa Banyuurip.
Jalan sehat ini, merupakan bagian dari kegiatan Bupati Saba Desa, yang dilaksanakan selama dua hari, dari Senin (22/7) hingga Selasa (23/7), sekaligus sebagai puncak peringatan Harganas (Hari Keluarga Nasional) dan HAN (Hari Anak Nasional) tahun 2019, yang mengambil tema ‘Hari Keluarga Hari Kita Semua`.
“Ratusan doorprize kita sediakan dalam jalan sehat ini, dengan hadiah utama kulkas, mesin cuci, kompor gas, dan magic com,” jelas Made Sri Wardani, panitia Peringatan Harganas 2019 Kabupaten Purworejo, Selasa (23/7).
Selain masyarakat setempat dan sekitarnya, kata Made, jalan sehat juga diikuti oleh ratusan Petugas Pembantu Keluarga Berencana Desa (PPKBD), Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB), maupun para karyawan DinsosdukKBPPPA Kabupaten Purworejo.
Dijelaskan oleh Made, yang sehari-harinya sebagai Kasi Advokasi, Informasi dan Edukasi pada DinsosdukKBPPPA Kabupaten Purworejo, dalam memperingati Harganas ke 26 dan HAN tahun 2019, selain sosialisasi, juga menggelar berbagai jenis perlombaan (12 jenis kejuaraan).
Penyerahan hadiah bagi para pemenang kejuaraan Harganas dan HAN tingkat Kabupaten Purworejo ini, dilakukan oleh Bupati Purworejo Agus Bastian, Senin (22/7) malam, di balai desa Banyuurip, yang dilanjutkan dengan penyerahan hadiah juara dua Lomba Kampung KB tingkat Provinsi Jateng, yang diraih Kampung KB Kencana Sari, Desa Candisari, Banyuurip, dan juara tiga Lomba KB Muslimat NU tingkat provinsi.
Bupati juga mengukuhkan Tim Koordinasi Pengembangan Kampung KB, yang beranggotakan 23 orang dari lintas OPD (Organisasi Perangkat Daerah), yang diketuai oleh Kepala DinsosdukKBPPPA Kabupaten Purworejo, Kuswantoro. Pembentukan tim ini, berdasarkan SK Bupati no: 160.18/392/2019.
“Kegiatan ini juga dihadiri perwakilan Kepala BKKBN Provinsi Jateng, Wagino,” terang Made.
Dengan peringatan Harganas ini, Made berharap, peserta KB di Kabupaten Purworejo makin meningkat, tidak ada ledakan jumlah penduduk, serta KB makin dikenal masyarakat. (Jon)