Gowes Universitas, Tandai Launching STIKes Pemkab Purworejo

oleh
Kegiatan Gowes Universitas dan launching STIKes Pemkab Purworejo, Sabtu (24/06/2023) - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Gowes Universitas menandai dilaunchingnya STIKes Pemkab Purworejo, Sabtu (24/06/2023). Sekitar 200 an peserta terdiri dari perwakilan puluhan perguruan tinggi se Jawa Tengah dan DIY, LLDIKTI wilayah V Yogyakarta, LLDIKTI wilayah VI Jateng dan APTISI serta perwakilan RS mitra kerja, mengikuti kegiatan ini.

Mengambil tema ‘Membangun Sinergitas Antar Perguruan Tinggi Jawa Tengah dan Yogyakarta bersama LLDIKTI wilayah V, LLDIKTI VI dan APTISI’, start Gowes Universitas ditandai dengan pelepasan 17 burung merpati ke udara.

Menempuh jarak sekitar 13 km, gowes mengambil start dan finish di kampus STIKes Pemkab Purworejo, jalan Kutoarjo-Purworejo km 6,5, Desa Grantung, Bayan. Ratusan door prize disediakan pihak panitia, menjadikan kegiatan berlangsung meriah.

Secara simbolis, launching ditandai dengan pemotongan tumpeng oleh Kepala LLDIKTI wilayah V Yogyakarta, Prof. Drh Aris Junaidi, Ph.D., yang diberikan kepada Wabup Purworejo Hj Yuli Hastuti, S.H., dan diteruskan ke Ketua Yayasan Manggala Praja Adi Purwa Purworejo Kendrasmoko.

Dalam kesempatan tersebut, Wabup Purworejo menyebut, atas nama Pemkab, dirinya mengucapkan selamat dan mengapresiasi segenap Badan Penyelenggara dan Direksi dengan telah berdirinya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Pemkab Purworejo.

“Mudah-mudahan STIKes ini menjadi cikal bakal perguruan tinggi yang unggul terutama di bidang kesehatan,” harap Wabup.

Di sela kegiatan, Ketua STIKes Pemkab Purworejo Wahidin, S.Kep, Ns, M.Kes., didampingi Ketua Yayasan Hendrasmoko menyampaikan, Gowes Universitas merupakan puncak acara dari rangkaian kegiatan perubahan bentuk Akper Pemkab menjadi STIKes Purworejo.

“Usia lembaga ini sudah 21 tahun dan telah menghasilkan 900 lulusan. Saat ini STIKes memiliki dua prodi D3 Keperawatan dan S1 Administrasi Keperawatan,” jelas Wahidin, sambil menambahkan bahwa jumlah mahasiswa saat ini mencapai 350 an orang.

Kata Wahidin, saat ini pihaknya tengah fokus pada pembukaan prodi yang bermuara pada ilmu kesehatan dengan memaksimalkan fasilitas untuk mahasiswa.

“STIKes Purworejo saat ini merupakan satu-satunya Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan kesehatan di wilayah Kedu bagian selatan,” pungkas Kendrasmoko menimpali. (Jon)

Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS

KORANJURI.com di Google News