KORANJURI.COM – Dalam Operasi Lilin Candi 2016, yang dilaksanakan secara serentak seluruh Indonesia selama 10 hari, dari tanggal 23 Desember 2016 – 1 Januari 2017, Polres Purworejo terjunkan 375 personel.
Dalam hal ini, Polres Purworejo bekerja sama dengan Kodim 0708, Senkom, dan Banser, untuk bersama-sama menciptakan kamtibmas di Purworejo agar kondusif.
Demikian dikatakan Kapolres Purworejo, AKBP Satrio Wibowo, SIK, dalam gelar pasukan Operasi Lilin Candi 2016, di halaman Mapolres Purworejo, Kamis (22/12).
“Dalam operasi kali ini, kita prioritaskan pengamanan terhadap 81 gereja di Purworejo, dengan melibatkan pengurus gereja setempat,” jelas Satrio Wibowo.
Lanjut kapolres, bahwa apel pasukan dilaksanakan sebagai pengecekan akhir kesiapan polisi dalam melaksanakan operasi pengamanan perayaan natal 2016 dan tahun baru 2017), baik dari aspek personel, sarana prasarana, anggaran, serta keterlibatan unsur terkait, seperti TNI, Pemda, dan mitra kamtibmas lainnya.
Perayaan Natal dan Tahun Baru, kata kapolres, merupakan momen berlibur sebagian besar kalangan masyarakat di Indonesia, karena itu diprediksi akan terjadi mobilisasi masyarakat dari satu tempat ke tempat lain.
Hal ini akan memunculkan titik konsentrasi masa di tempat tertentu, seperti tempat wisata, pusat perbelanjaan, bandara, pelabuhan, terminal, dan tempat lainnya.
“Karena itulah, Polri menggelar Operasi Lilin Candi 2016,” pungkas Kapolres Purworejo, yang membacakan amanat Kapolri dalam gelar pasukan tersebut.
Jon
