Pertandingkan 17 Cabang Lomba, 70 Sekolah Ma’arif se Purworejo Bersaing dalam Porsema ke-13

oleh
Foto bersama usai pembukaan Porsema ke-13 tahun 2024 tingkat kabupaten oleh Bupati Purworejo Hj Yuli Hastuti, S.H., Rabu (18/12/2024) - foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif NU Kabupaten Purworejo menggelar kegiatan Pekan Olahraga dan Seni Maarif (Porsema) ke-13 tahun 2024 tingkat kabupaten, yang dipusatkan di Kecamatan Bener.

Dibuka oleh Bupati Purworejo Hj. Yuli Hastuti, S.H., Rabu (18/12/2024), Porsema diikuti 70 sekolah dibawah naungan LP Ma’arif, dari tingkat SD/MI (40), SMP/MTs (19) dan SMA/MA/SMK (11).

Ketua panitia Porsema ke-13, M. Churdaini, S.Pd.I., M.Pd., menyampaikan, Porsema ke-13 dilaksanakan selama dua hari, dari Rabu (18/12/2024) hingga Kamis (19/12/2024).

“Ada 1.835 peserta yang ikut dalam Porsema itu, terdiri dari SD/MI dengan jumlah 954 peserta, SMP/MTs dengan jumlah 527 peserta dan SMA/MA/SMK dengan jumlah 354 peserta,” jelas M.Churdaini di sela kegiatan.

Ada 17 cabang lomba yang diperlombakan, baik olah raga maupun seni, terdiri dari 10 cabang olahraga dan 17 cabang seni.

Kegiatan Porsema ini, kata M.Churdaini dilaksanakan untuk menjaring bakat dan minat siswa dalam bidang olahraga dan seni, yang nantinya akan menjadi wakil Kabupaten Purworejo dalam kegiatan Porsema tingkat Provinsi yang rencana akan dilaksanakan pada September 2025 mendatang.

“Lokasi kegiatan lomba terpusat di Kecamatan Bener dan paling banyak diselanggarakan di SMK Ma’arif NU 1 Bener,” ungkap M.Churdaini.

Pihaknya juga menggunakan tempat di lingkungan sekitar SMK Ma’arif, yakni di SMPN 19 Purworejo, MTs N 2 Purworejo, SDN Kaliboto, Balai Desa Bener, Balai Desa Kaliboto, Balai Desa Kaliurip dan Balai Desa Kaliwader. Untuk atletik dilaksanakan di Stadion Sarwo Edhi Wibowo Purworejo yang berstandar nasional.

Dijelaskan, Porsema ini merupakan agenda rutin dua tahunan. Untuk para juara 1 dimasing-masing cabang lomba, nantinya akan menjadi wakil kabupaten Purworejo untuk maju ditingkat provinsi.

“Khusus peserta kali ini, untuk kelas 6, kelas 9 dan kelas 12 tidak boleh ikut, karena yang besok di tingkat propinsi sudah melanggar tahun pelajaran sehingga nanti tidak bisa ikut,” jelas M.Churdaini.

Menurutnya, ini adalah kegiatan atau event yang sangat bagus, untuk sekolah- sekolah yang ada di bawah naungan LP Ma’arif, dimana mereka bisa saling bersilaturahim, saling bertemu, antar siswa, antar guru, antar lembaga, sehingga ini membangun ukhuwah yang kuat, dan merasa mereka itu tidak sendirian di Ma’arif.

Banyak teman, sehingga untuk menguatkan motivasi yang besar untuk berjuang secara bersama- sama. Selain itu kegiatan ini untuk membangun, meningkatkan bakat dan minat, selain mencari bakat dan minat dari anak- anak kita yang ada di Kabupaten Purworejo.

Diharapkan, apa yang menjadi cita-cita Ma’arif bisa terwujud. Kegiatan Porsema yang sudah sangat baik ini bisa berkelanjutan, tidak hanya ceremoni semata namun bisa menjadi wahana yang baik untuk meningkatkan potensi anak didik, mengembangkan potensi anak didik dan terus berkelanjutan.

“Dan ini sangat luar biasa, yang seharusnya ini ditangkap baik oleh pemerintah daerah, oleh KONI yang terkait didalamnya, atau stakholder yang ada, dimana ini sebagai ajang pencarian bakat dan minat dibidang olahraga dan seni,” terang M.Churdaini, yang juga Kepala SMK Ma’arif NU 1 Bener ini.

Untuk persiapan maju di tingkat propinsi, karena waktunya masih cukup lumayan lama, pihaknya akan memaksimalkan TC-TC, dan nantinya juga akan bekerjasama ke lembaga- lembaga yang lain diluar Ma’arif, agar kualitas anak- anak yang maju ditingkat propinsi nanti bisa maksimal dan bisa bersaing, sehingga meraih juara sesuai yang diharapkan.

“Kita punya harapan besar di propinsi, paling tidak masuk di 10 besar. Kalau tahun kemarin di 12 besar,” pungkas M.Churdaini. (Jon)