KORANJURI.COM – Peringatan HUT Lalu Lintas ke 61 tahun 2016, yang jatuh pada Rabu, 22 September 2016, diperingati secara sederhana oleh jajaran Satlantas Polres Purworejo. Meski tanpa upacara seremonial, namun diisi dengan banyak kegiatan. Demikian dikatakan Kasatlantas Polres Purworejo, AKP Eko Rubiyanto, SIK.
“Sesuai perintah Kakorlantas, peringatan HUT Lantas kali ini dilaksanakan secara sederhana. Upacara dipusatkan di Polda Jateng,” jelas Eko Rubiyanto, Rabu (21/9).
Rangkaian kegiatan memang telah dilaksanakan Satlantas Polres Purworejo, dalam memperingati hari jadinya yang ke 61. Launching carpolied oleh Kapolres AKBP Satrio Wibowo, SIK, pemotongan hewan korban dan pembagian helm SNI kepada masyarakat, serta aksi donor darah yang telah dilaksanakan pada Senin (12/9) lalu, menambah kemeriahan HUT. Semuanya dikemas dalam acara Satlantas Purworejo Peduli.
Dikatakan, dalam aksi donor darah itu diikuti oleh seluruh anggota Satlantas Polres Purworejo yang berjumlah 75 personil dan sejumlah warga yang ingin mendonasikan darah untuk PMI.
“Itu sebagai bentuk rasa bakti kita sebagai polisi kepada masyarakat yang membutuhkan. Ini juga sekaligus mengisi bulan bakti PMI,” ujar Eko Rubiyanto.
Ditambahkan, dalam HUT Lantas, Satlantas Polres Purworejo juga ikut ambil bagian dalam kegiatan lomba lompia (lomba pelayanan inovasi dan aksi), yaitu salah satu program yang dilaksanakan oleh Dirlantas Polda Jateng, dalam rangka untuk menyemarakkan HUT Lantas.
Dalam lomba tersebut, masing-masing polres membuat aksi dan invovasi. Khusus untuk Purworejo, Satlantas meluncurkan program carpolied, yakni gambar/foto mobil polisi 3 dimensi, yang sengaja dipilih untuk membuat sesuatu yang beda, dari tahun sebelumnya, dimana tahun lalu Satlantas telah mencanangkan program pohon knalpot.
“Masyarakat biasanya takut melihat polisi. Dengan memasang carpolied di tempat-tempat yang rawan lakalantas dan pelanggaran, diharapkan akan membuat pengendara waspada dan hati-hati,” pungkas Eko Rubiyanto.
Jon
