KORANJURI.COM – Bagi masyarakat Purworejo, khususnya bagi kelompok rentan (penyandang disabilitas, ibu hamil/menyusui, lansia diatas 60 tahun dan balita) saat ini akan mendapatkan kemudahan dalam pelayanan pembuatan paspor baru dan penggantian melalui program Si Jempol Keren.
Si Jempol Keren (Aksi Jemput Bola Bagi Kelompok Rentan) merupakan inovasi pelayanan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo yang telah diluncurkan awal tahun ini. Inovasi ini dibuat guna peningkatan pelayanan bagi masyarakat, terutama bagi kelompok rentan.
Hal itu disampaikan Kepala Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo Ketut Arif usai Rapat Tim Pengawasan Orang Asing (PORA) Tingkat Kabupaten dan Kecamatan se Kabupaten Purworejo, Rabu (24/6/2020).
Program ini diluncurkan guna menindaklanjuti zona integritas bebas dari korupsi yang dicanangkan Kantor Imigrasi Kelas II Non TPI Wonosobo. Ini merupakan upaya untuk mempermudah masyarakat, terutama diwilayah yang sulit untuk menjangkau Kantor Imigrasi.
“Kami hadir di Kabupaten Purworejo, jadi tidak perlu repot datang ke Wonosobo. Cukup datang di Kantor Sekretariat Daerah Purworejo, setiap hari Selasa dan Kamis. Mudah-mudahan invosi ini mendapatkan apresiasi dan sambutan baik dari masyarakat,” katanya.
Untuk persyaratan sama seperti yang biasa dipersyaratkan dalam pengurusan paspor, yakni melampirkan KTP, Kartu Keluarga, Akta Kelahiran. Untuk balita harus ada data dari orang tuanya. Biaya yang diperlukan sebesar Rp 350 ribu yang bisa dibayarkan di 76 bank persepsi.
“Sementara kami melayani kaum rentan, nanti kedepan masyarakat umum di Purworejo dapat kita layanani. Pemkab Purworejo telan menawarkan, akan menyediakan tempat bagi Imigrasi Wonosobo di Mall pelayanan publik yang saat ini sedang dalam tahap pembangunan,” imbuhnya.
Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Sumharjono SSos MM yang turut hadir dalam rapat memberikan apresiasi program Si Jempol Keren di Purworejo. Pemkab telah mempersiapkan tempat di Ruang Otonom Setda guna pelayanan program Si Jempol Keren.
“Nanti warga Purworejo yang mau haji, umroh, ke luar negeri bisa terlayani. Kita minta pelayanan keimigrasian di Purworejo dapat berjalan penuh di Purworejo. Setelah ada layanan mall pelayanan publik, akan kita sediakan tempat,” terang Sumharjono. (Jon)