KORANJURI.COM – Seorang warga tanpa identitas ditemukan dalam kondisi lemas di Banjar Tegal, Desa Tulikup, Gianyar, Sabtu (9/5/2020). Kejadian itu dilaporkan kepada Gugus Tugas Covid-19 Gianyar.
Petugas ber-APD lengkap pun datang untuk menjemput orang tanpa identitas itu dan dibawa ke RSUD Sanjiwani Gianyar.
Di rumah sakit, pria itu sempat melarikan diri dan kembali ditemukan di daerah Kelurahan Beng Gianyar.
Ketua Harian Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Gianyar, I Made Wisnu Wijaya, membenarkan kejadian tersebut, Minggu (10/5/2020).
“Benar, ditemukan dalam kondisi lemas di daerah Banjar Tegal, Desa Tulikup, Gianyar. Kemudian petugas dengan APD lengkap menjemputnya,” jelas Made Wisnu.
Maksud dibawa ke RSUD Sanjiwani, kata Dewa Wisnu, petugas akan melakukan protokol kesehatan dasar dengan rapit test. Namun belum sampai ditest pria tanpa identitas itu berhasil kabur.
Ketika berhasil ditangkap kembali, laki-laki itu mengaku belum makan selama 3 hari karena tidak memiliki uang untuk membeli makanan.
“Orang ini entah bekerja dimana, akan tetapi dia mengaku dari Semarang, Jawa Tengah. Tapi, setelah ditanya lagi, dirinya mengaku dari Jember, Jawa Timur dan belum makan selama 3 hari,” ujarnya.
Hasil rapid test menunjukan reaktif negatif. Karena mengaku tidak punya uang dan tidak bekerja, ia lantas diberi uang dan dibawa ke Dinas Sosial untuk dipulangkan ke Jember.
“Dibawa ke Dinsos Provinsi untuk dipulangkan ke Jember karena tidak membawa KTP, pengakuan awalnya dari Jateng tapi setelah ditanya lagi dia mengaku dari Jember,” kata Wisnu Wijaya. (ning)