Petani Rumput Laut Keluhkan Anjloknya Harga

oleh
Petani rumput laut di desa Oelua, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), keluhkan harga yang semakin anjlok - foto: Isak Doris Faot

KORANJURI.COM – Harga rumput laut dari sebelumnya Rp 15 ribu turun drastis menjadi Rp 7 ribu per kilogram. Hal itu dikeluhkan petani di desa Oelua, Kecamatan Rote Barat Laut, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT).

“Harga turun sejak tiga bulan terakhir. Sebelumnya harga naik turun, sempat Rp 12 ribu dan terakhir Rp 7 ribu,” kata seorang petani rumput laut, Yeheskial Adu.

Menurut Yeheskial, sebelum terjadi gejolak harga, rumput laut yang sudah dikeringkan, dijual sebesar Rp 12.000 hingga Rp15.000 per kilogram. Harga sebesar itu turun menjadi Rp7.000 per kilogram.

Di desa Oelua terdapat sekitar 57 kepala keluarga yang berprofesi sebagai petani rumput laut. Mereka sangat berharap harga rumput laut di pasaran kembali normal.

“Produksi terus meningkat, hanya harga di pasaran menurun, semoga harga kembali normal,” kata petani rumput laut yang lain, Dominggus Ndolu.
 
 
zak

KORANJURI.com di Google News