12 Februari 2017 | 10:43 pm

    

Rekomendasi Disdikpora Fokuskan UNKP

KORANJURI.COM – Kepala SMP Negeri 6 Denpasar, Gusti Ayu Tirtawati menyatakan, pihaknya telah menyatakan kesiapannya menggelar Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK). Hal itu menanggapi Surat Edaran Mendikbud RI tentang pelaksanaan ujian nasional 2016/2017.

Pernyataan itu menurut Tirtawati, telah disampaikan kepada Dinas Pendidikan Kota Denpasar. Namun pada perjalanannya, evaluasi yang dilakukan dinas terkait hanya menyertakan 3 sekolah negeri dan 10 sekolah swasta tingkat pertama yang menggelar ujian daring.

“Di SE Mendikbud disebutkan, untuk sekolah yang punya minimal 20 komputer dapat menyelenggarakan UNBK. Kami punya 60 unit komputer dengan layak pakai 50 unit,” jelas Tirtawati.

Namun, dengan tidak masuknya SMP Negeri 6 Denpasar sebagai penyelenggara UNBK tahun ini, justru memberikan kesempatan menyiapkan diri untuk ujian komputer tahun depan.

Mengingat, kata Tirtawati, komputer yang harus disiapkan sebanyak 30 persen dari peserta UN. UNBK juga membutuhkan banyak fasilitas pendukung lain diantaranya, server, kapasitas daya listrik dan jaringan internet yang memadai.

Regulasi dari dinas terkait kemudian disikapi dengan menyiapkan diri untuk kembali menyelenggarakan ujian konvensional atau Ujian Nasional Kertas dan Pensil (UNKP).

“Kita siap (UNBK), hanya saja regulasi dinas seperti itu. Justru kita sekarang lebih fokus dengan UNKP,” ujarnya demikian.

Namun, jelas Tirtawati, pihaknya tetap melakukan sosialisasi UNBK kepada siswa. Setidaknya, untuk UN tahun pelajaran berikutnya siswa sudah siap dengan perubahan sistem yang ada.

“Mudah-mudahan tahun depan kita bisa mengikutinya. Selama setahun ini mulai kita persiapkan sarana pendukungnya,” terangnya.
 
 
Way