KORANJURI.COM – Penandatanganan prasasti, pembagian celemek pada perwakilan pedagang, serta pengguntingan pita oleh Presiden Jokowi, menjadi penanda diresmikannya Pasar Krendetan, yang terletak di jalan Raya Jogja, Bagelen, Rabu, 4 Mei 2016 sore.
Peresmian Pasar Krendetan, merupakan rangkaian terakhir acara serupa yang dilakukan Presiden Jokowi, setelah sebelumnya meresmikan Pasar Manis di Purwokerto, serta Pasar Giwangretno di Kebumen.
Usai meresmikan Pasar Krendetan, Presiden Jokowi berkesempatan meninjau ke dalam pasar, serta menemui para pedagang. Bahkan, Presiden Jokowi sempat memborong kerupuk, pisang dan beberapa buah tangan.
“Rawatlah pasar ini, jagalah kebersihannya. Tatalah dagangan semenarik mungkin untuk menarik pembeli,” pesan Presiden Jokowi pada para pedagang.
Pasar Krendetan, merupakan satu dari 7 pasar di Jawa Tengah yang masuk revitalisasi pasar rakyat tahun 2015, yang dananya berasal dari dana Tugas Pembantuan (TP), dengan nilai Rp 109,8 miliar.
Anggaran biaya untuk pembangunan Pasar Krendetan sendiri mencapai Rp 6 miliar. Pasar ini mampu menampung 285 pedagang, dan berdiri di lahan seluas 2.680 meter persegi, dengan luas bangunan 5.019 meter persegi. Omset Pasar Krendetan ditaksir mencapai Rp 1 miliar perbulan.
Jon