Melalui ‘Sehati Baby Care’, SMK Kesehatan Purworejo Raih Juara 2 Nasional FIKSI

    


Lewat ide kreatif 'Sehati Baby Care', Tim FIKSI SMK Kesehatan Purworejo berhasil meraih juara 2 tingkat Nasional dalam Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2021 yang diselenggarakan Kemendikbud dan Ristek melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) - foto: Sujono/Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Prestasi membanggakan diraih tiga siswa SMK Kesehatan Purworejo. Lewat ide kreatif ‘Sehati Baby Care’, mereka, berhasil meraih juara 2 tingkat Nasional dalam Festival Inovasi dan Kewirausahaan Siswa Indonesia (FIKSI) 2021 yang diselenggarakan Kemendikbud dan Ristek melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas).

Tim SMK Kesehatan Purworejo beranggotakan Bintang Naida Adiningrum, XII Keperawatan 2, Eka Luthfi, XII Keperawatan 1 dan Selfiana Tiaradewi, XII Keperawatan 2, harus bersaing dengan ratusan sekolah lainnya untuk jenjang SMK.

“Pengumumannya Jum’at (15/10/2021) malam. Alhamdulillah kita berhasil meraih juara 2 nasional, bidang Kesehatan dan Pekerjaan Sosial,” ujar Bintang, Ketua Tim FIKSI SMK Kesehatan Purworejo dalam lomba tersebut, Sabtu (16/10/2021).

‘Sehati Baby Care’, ungkap Bintang, merupakan suatu jenis usaha jasa pijat bayi. Ide ini diambil, berdasarkan riset, bahwa di masa pandemi ini, ibu-ibu ‘takut’ keluar rumah, untuk perawatan kesehatan bayi mereka.

Dengan Sehati Baby Care, Bintang dan kawan-kawannya menawarkan jasa pijat bagi bayi, dengan mengunjungi rumah konsumen.

“Ada tiga tahap yang kita lalui dalam lomba ini. Tahap pertama penilaian dari proposal, narasinya, kenapa memilih jasa pijat bayi. Tahap kedua, pengiriman video (prototipe nya), yang ketiga presentasi dan tanya jawab secara online,” jelas Bintang.

Zuni Vitriani, S.Pd sebagai pembimbing utama menyampaikan, dari ratusan SMK se Indonesia yang ikut dalam FIKSI, saat seleksi tahap pertama, tim SMK Kesehatan Purworejo berhasil masuk 40 besar. Di tahap kedua, lolos dan masuk 10 besar. Dan di tahap ketiga, berhasil meraih juara dua, dan berhasil meraih medali perak

Menurut Zuni, Sehati Baby Care merupakan jasa pijat bayi yang akan dikembangkan menjadi satu unit usaha di sekolah. Secepatnya akan diurus perijinannya, dengan sasaran jasa kalangan menengah ke bawah.

“Di Purworejo usaha ini masih sedikit. Kita berharap masyarakat bisa memanfaatkan jasa ini,” jelas Zuni, yang menjadi pembimbing bersama Meidiana Nur Budi Prastiwi, M.Pd dan Nina Hadnisari S.ST.

Atas prestasi siswanya itu, Nuryadin, S.Sos, M.Pd selaku Kepala SMK Kesehatan Purworejo mengucapkan rasa bersyukur kepada Tuhan dan berterima kasih kepada guru pembimbing serta Tim FIKSI.

“Ini menjadi kado istimewa buat sekolah di akhir tahun ini. Dan sekolah berkomitmen untuk mendorong siswa siswinya berprestasi dengan mengikuti lomba-lomba, baik itu berskala nasional maupun internasional,” ujar Nuryadin.

Hal itu, menurut Nuryadin, bagian dari perwujudan profil siswa SMK Kesehatan Purworejo, yakni anggun akhlaknya, unggul intelektualnya, simpatik, menarik tenang meyakinkan.

“Mereka bisa bersaing tidak hanya di tingkat regional tapi nasional,” pungkas Nuryadin.
(Jon)