Kumham Peduli Salurkan Bansos untuk ASN dan Masyarakat Korban Covid-19

oleh
Kantor Wilayah Hukum dan HAM (Kanwilkumham) Provinsi Bali menyerahkan santunan pendidikan kepada keluarga ASN yang meninggal karena covid-19, Kamis, 21 Oktober 2021- foto: Koranjuri.com

KORANJURI.COM – Kementerian Hukum dan HAM RI menyalurkan bantuan sosial kepada keluarga Aparatur Sipil Negara (ASN) yang menjadi korban meninggal akibat covid-19. Santunan yang diberikan berupa beasiswa pendidikan.

Total bantuan diberikan kepada 63 keluarga pegawai di unit kerja wilayah. Sedangkan di Bali, Kepala Kantor Wilayah Hukum dan HAM (Kanwilkumham) Provinsi Bali menyerahkan santunan senilai Rp 8.850.000 untuk satu keluarga.

Kakanwilkumham Bali Jamaruli Manihuruk menjelaskan, bansos dalam bentuk beasiswa itu diberikan agar anak-anak pegawai yang orangtuanya meninggal akibat covid-19 dapat terbantu pendidikannya.

“Bantuan ini memang tidak seberapa, tapi menjadi bentuk kepedulian dan empati kepada korban dan keluarga yang ditinggalkan,” kata Jamaruli saat menggelar rangkaian kegiatan hari Dharma Karya Dhika di Denpasar, Kamis, 21 Oktober 2021.

Dari 63 total bantuan covid-19 itu tersebar di wilayah unit kerja Kemenkumham Pusat sebanyak 52 dan unit kerja wilayah sebanyak 63 korban covid-19.

Dalam rangkaian Hari Dharma Karya Dhika 2021, Kemenkumham RI bersama unit kerja wilayah memfokuskan pada bantuan sosial. Jamaruli mengatakan, dalam kondisi covid-19 sudah melandai namun dampak sosialnya masih dirasakan di tengah-tengah masyarakat.

“Kami juga turun ke masyarakat untuk memberikan rasa empati berupa bantuan sosial. Termasuk, kegiatan sosial lainnya seperti donor darah,” ujarnya.

Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia Bali juga memberikan sebanyak 100 paket new normal kit berupa paper bag, masker kain, masker medis, hand sanitizer, dan alat makan.

Bantuan itu diberikan kepada 4 Perusahaan Daerah (PD) Pasar yang ada di wilayah Kota Denpasar yaitu diantaranya PD Pasar Kreneng, Pasar Sanglah, Pasar Ketapian, dan Pasar Badung.

Sementara dari Jakarta, Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi Dr. Lucky Agung Binarto menyampaikan, kegiatan ‘Kumham Peduli, Kumham Berbagi’, sebelumnya telah dilaksanakan oleh Kemenkumham dalam bentuk kegiatan pemberian sembako untuk membantu masyarakat terdampak covid-19.

“Covid-19 saat ini masih sangat masif penyebarannya, sehingga kegiatan ‘Kumham Peduli Kumham Berbagi’ diwujudkan dalam bentuk kegiatan sosial,” jelas Lucky. (Way)

KORANJURI.com di Google News