Koridor Gatsu, Seni dari Kiri Kanan

oleh
Seni mural dan grafiti di Gatsu, Kota Solo - foto: dok.

Oleh: Bintang Fransesca | 231491070

Kawasan Jalan Gatot Subroto (Gatsu) disebut sebagai jantungnya Kota Solo. Sepanjang hari, siang maupun malam, kehidupan di sepanjang koridor kampung Kemlayan itu, aktifitas masyarakat terus bergerak tanpa terhenti.

Estetika sepanjang jalan juga terasa menggoda untuk siapapun. Coretan dinding berupa mural dan grafiti menambah nilai estetis untuk terdiam mengagumi.

Yang lebih mempesona lagi, keindahan yang muncul di malam hari. Cahaya lampu jalan berpendar serta beradu dengan lampu kendaraan yang memadati Koridor Gatsu. Eksterior berupa hiasan kita terlihat kekinian, namun masih menjaga kesan lawas yang khas milik Kota Solo. Sangat memanjakan mata dibawah gelapnya langit malam.

Suasana malam di koridor Jalan Gatot Subroto (Gatsu), Kota Solo - foto: dok.
Suasana malam di koridor Jalan Gatot Subroto (Gatsu), Kota Solo – foto: dok.

Tidak heran Gatot Subroto mulai lebih padat lalu lalang dan pedestarian atau pejalan kaki saat matahari turun. Bahkan dalam kondisi sepadat apapun keindahannya tidak berkurang.

Namun, fokus utama yang sangat mencolok dari semua perpaduan tadi yaitu, seni goresan kuas yang berada di kiri kanan sepanjang Koridor Gatsu. Berbagai mural dan grafiti terlihat memenuhi dinding di ruang terbuka kota.

Mural dengan pemilihan warna terang yang menarik - foto: dok.
Mural dengan pemilihan warna terang yang menarik – foto: dok.

Sardono W Kusomo atau dikenal dengan sebutan ‘Mas Don’, merupakan salah satu seniman yang digandeng Pemkot Solo dalam upaya revitalisasi Koridor Gatsu. Tempat yang awalnya merupakan kawasan pertokoan kumuh dengan vandalisme, menjadi peluang berkesenian. Lalu, disulap menjadi tempat yang indah dengan vibes yang disukai oleh anak muda.

Salah satu mural yang menurut penulis paling menarik - foto: dok.
Salah satu mural yang menurut penulis paling menarik – foto: dok.

Ini merupakan salah satu mural yang terdapat pada dinding Koridor Gatsu. Saya sangat tertarik dengan mural yang satu ini, karena terlihat futuristik. Pemilihan warna terang yang menarik, memberikan kesan lucu. Saya juga sangat suka Art Style Cartoonist. Karya yang satu ini berhasil mencuri perhatian saya ketika berada di Jalan Gatot Subroto, Kota Solo pada Senin (18/12/2023) lalu.

Salah satu mural dengan kesan 'creepy' di lorong Jalan Gatsu, Kota Solo - foto: dok.
Salah satu mural dengan kesan ‘creepy’ di lorong Jalan Gatsu, Kota Solo – foto: dok.

Selain mural-mural dengan warna terang yang menggemaskan, ada juga yang bernuansa gelap dan menyeramkan seperti ini, dan saya juga tertarik dengannya karena selain hal-hal lucu, saya juga penggemar gambar-gambar dengan nuansa creepy. (*)

Baca Artikel Lain KORANJURI di GOOGLE NEWS

KORANJURI.com di Google News